Ambon (Antara Maluku) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Maluku Tengah memastikan beras kebutuhan masyarakat, terutama untuk umat Islam menunaikan Ramadhan terjamin stoknya.
"Kami mengintensifkan pemantauan, baik di pasar - pasar maupun gudang distributor dua kali sepekan sehingga memastikan stok beras masyarakat untuk kebutuhan Ramadhan terjamin," kata Kadis Perindag Maluku Tengah, Kace Pattiasina, dihubungi dari Ambon, Rabu.
Ia menyatakan stok beras saat ini mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Maluku Tengah untuk dua bulan ke depan.
"Jadi masyarakat tidak perlu resah, apalagi distributor siap memasok beras pada akhir Mei maupun awal Juni 2015. Produksi beras lokal para petani Kobisonta, dataran Pasahari, Kabupaten Maluku Tengah pun siap menambah stok," ujar Kace.
Ia mengungkapkan, petani Kobisonta merupakan transmigran asal pulau Jawa yang mengembangkan sawah sebagai penyangga kebutuhan beras masyarakat lokal.
Maluku Tengah juga memiliki subsitusi karbohidrat seperti ketela pohon, ubi jalar, talas dan lainnya yang juga dikonsumsi masyarakat sehingga menyangga stok beras.
Disinggung, beras plastik atau sintesis, dia menjelaskan pihaknya belum menemukannya di swalayan, minimarket maupun pasar di Masohi dan sekitarnya.
Tim pengawasan juga melakukan sosialisasi agar masyarakat yang menemukan maupun mencurigai ada oknum menjual atau menyalurkan beras plastik diminta melaporkan ke Dinas Perindag.
"Tim pengawasan juga diintensifkan kinerjanya agar tidak terjadi kecolongan kemungkinan beras plastuik dipasok ke Maluku Tengah dengan memanfaatkan kondisi karakteristik wilayah berupa kepulauan," kata Kace Pattiasina.
Disperindag Malteng Pastikan Beras Kebutuhan Ramadhan Terjamin
Rabu, 27 Mei 2015 5:34 WIB