Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sultan Baabullah Ternate, mengingatkan seluruh pengguna angkutan laut untuk berhati-hati karena cuaca ekstrem melanda perairan Maluku Utara (Malut) menyusul tingginya gelombang laut mencapai 2 hingga 4 meter.

"Kami telah sampaikan seluruh perkembangan cuaca ke berbagai stakeholder untuk mewaspadai gelombang laut hingga 4 meter, terutama di Perairan Halmahera," kata Prakirawan Cuaca BMKG Sultan Baabullah Ternate, Fahmi Bachdar kepada ANTARA  di Ternate, Minggu.

Dia menyatakan, sejumlah perairan terpantau gelombang tinggi 2-3 meter diantaranya Perairan Batang Dua, Perairan Loloda, Pulau Morotai, Halmahera, Gebe, sedangkan perairan Halmahera Bagian Utara gelombang laut mencapai hingga 4 meter.

Menurut Fahmi, tingginya gelombang laut di perairan Halmahera Bagian Utara disebabkan adanya peningkatan kecepatan angina mencapai 05 hingga 25 knot.

Selain itu,pihaknya telah menyampaikan terkait potensi gelombang tinggi disertai banjir, tanah longsor, pohon tumbang dan gelombang pesisir yang bisa terjadi dalam kondisi cuaca ekstrem.

Dia menyatakan, potensi hujan lebat disertai angin kencang selama dua hari ke depan terutama di perairan Pulau Morotai, Galela, Jailolo, Batang Dua dan sejumlah perairan di Halmahera Selatan.

Akibat kondisi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang hampir terjadi di seluruh wilayah Malut dalam dua hari terakhir, mengakibatkan sejumlah fasilitas MTQ di Desa Samsuma Pulau Makian, Kabupaten Halmahera Selatan seperti tenda dan baliho roboh dan berbagai fasilitas lainnya alami kerusakan.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang diperoleh di Bandara Sultan Baabullah Ternate, cuaca buruk disertai hujan lebat yang terjadi di wilayah Kota Ternate dan sekitarnya, mengakibatkan aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Baabullah Ternate ditutup sementara.

Salah seorang penumpang Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA-648 tujuan Jakarta-Ternate, Hj Masita Nawawi melalui unggahannya di media sosial mengakui, pesawat yang ditumpanginya tujuan Jakarta-Ternate dialihkan ke Bandara Internasional Domine Eduard Osok Sorong, Papua Barat.
 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022