Pengurus provinsi Persatuan Tinju Nasional (Pengprov Pertina) Maluku masih menunggu keputusan untukmmenjadi tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan tinju nasional (Kejurnas) 2011. Sekretaris Pengprov Pertina Maluku, Brury Nanulaitta, di Ambon, Kamis, mengatakan, Pengurus besar (PB) Pertina belum memutuskan daerah yang dipercayakan menjadi tuan rumah Kejurnas 2011 sekaligus ajang seleksi Pra-PON XVIII. "Kami berharap PB Pertina menindaklanjuti hasil keputusan musyawarah kerja nasional (Mukernas) di Banda Aceh pada 30 Oktober 2010 agar daerah yang dipercayakan menjadi tuan rumah bisa mempersiapkan diri sejak dini," ujarnya. Brury mengakui Maluku saat di Banda Aceh memperjuangkan hasil keputusan Mukernas di Batam yang bertepatan penyelenggaraannya dengan Kejurnas pada 13-21 November 2009 karena saat itu telah menyepakati daerah tersebut menjadi tuan rumah Kejurnas 2011. "Pengprov Pertina Maluku sudah mempersiapkan Kota Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru sebagai tuan rumah penyelenggaraan Kejurnas 2011, menindaklanjuti permintaan Pemkab setempat," katanya. Brury mengemukakan, Ketua Pengprov Pertina Maluku Jopi Papilaja sudah merespon kesiapan Pemkab maupun DPRD Kepulauan Aru untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kejurnas 2011 dengan mengusulkan ke PB Pertina. "Kesiapan tuan rumah Kejurnas di Dobo juga direkomendasikan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu. Ralahalu juga Ketua Umum KONI Maluku dengan pertimbangan pertandingan event nasional sudah saatnya digelar di ibu kota kabupaten agar menggelorakan minat maupun pembinaan cabang olahraga primadona di daerah tersebut," ujarnya. Pada kesempatan lain Ketua Pengprov Pertina Maluku Jopi Papilaja membenarkan telah berjuang saat Mukernas Pertina di Banda Aceh agar Kepulauan Aru dipercaya menyelenggarakan Kejurnas karena merupakan hak setiap daerah. "Apalagi saat Mukernas Pertina di Batam pada pada 13-21 November 2009, telah disepakati bahwa penyelenggaraan Kejurnas 2011 diselenggarakan di Maluku sehingga kesiapan Pemkab Kepulauan Aru harus diperjuangkan agar tercapai," katanya. Dia menegaskan kesiapan Pemkab kepulauan Aru menyelenggarakan Kejurnas tinju 2011 telah disampaikan Bupatinya, Tedy Tengko ke PB Pertina dan telah apresiasi positif. "Saya pun telah melihat kesiapan Pemkab Kepulauan Aru menyelenggarakan event nasioal tersebut saat menghadiri final Kejurda tinju Maluku di Dobo, ibu kota kabupaten setempat pada 28 Agustus 2010," ujar Papilaja. Sebelumnya, Bupati Kepulauan Aru, Tedy Tengko, mengatakan, PB Pertina menyambut strategis kesiapan Pemkab setempat menyelenggarakan Kejurnas 2011. "Saya terima surat dari PB Pertina di Jakarta pada 22 September 2010 yang isinya menyambut strategis kesiapan Pemkab Kepulauan Aru menyelenggarakan Kejurnas di Dobo pada 2011," katanya. Surat ditandatangani Sekjen PB Pertina Polo Pardede itu pada prinsipnya menyambut baik kesiapan Pemkab Aru dengan menegaskan keputusannya melalui Mukernas di Banda Aceh pada akhir Oktober 2010. "Kami siap menjadi tuan rumah Kejurnas tinju 2011 dengan ketentuan disetujui  PB Pertina . Bila itu terealisasi, maka Kepulauan Aru tercatat merupakan kabupaten pertama di Maluku menyelenggarakan event nasional tersebut," ujar Bupati Tengko.

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011