Pemerintah Provinsi Maluku Utara melaksanakan kegiatan pameran bursa kerja (job fair) 2022 secara virtual, pada Jumat, yang diikuti 32 perusahaan dan tersedia 1.610 lowongan kerja.

Untuk alur proses dan mekanisme pelaksanaan Job Fair virtual disediakan link atau tautan. Bagi pencari kerja yaitu di siapkerja.kemnaker.go.id dan bagi perusahaan disiapkan linknya jobfair.kemnaker.go.id.

Untuk pencari kerja waktu pendaftarannya secara virtual selama tujuh hari efektif, dan kemudian dilakukan seleksi atau rekrutmen selama tujuh hari.

Staf Ahli Gubernur Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan Abuhari Hamzah di Ternate, Jumat, menyatakan, kegiatan tersebut sebagai salah satu implementasi dan komitmen pemerintah pusat melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi  Maluku Utara berkolaborasi dengan Dinas Tenaga Kerja Kota Ternate, dalam upaya mengurangi angka pengangguran di Provinsi Maluku Utara.

Kegiatan itu sekaligus sebagai upaya penerapan sistem rekrutmen tenaga kerja secara transparan dan kompetitif dengan penyediaan informasi pasar kerja di daerah secara terpusat melalui kegiatan job fair ini. 

"Kegiatan ini sangat  memiliki nilai strategis karena dapat memberikan ruang komunikasi dua arah secara langsung, antara pengguna dan pencari kerja dan  pemerintah bertindak sebagai fasilitator," ujarnya.

Baca juga: 20 perusahaan ikut "job fair" digelar Pemkot Ambon

Sektor ketenagakerjaan merupakan salah satu persoalan penting dalam penanganan kependudukan di Malut. Terlebih lagi Malut sebagai salah satu daerah yang memiliki kekayaan sumber daya alam yang besar, menarik bagi pencari kerja untuk mengadu nasib dan peruntungan di negeri ini. 

"Industri pertambangan yang menjadi salah satu motor penggerak perekonomian Maluku Utara menyediakan peluang kerja yang menjanjikan, baik bagi penduduk Maluku Utara maupun penduduk di luar Malut," katanya. 

Upaya pembangunan bidang ketenagakerjaan yang telah dilakukan hingga kurun waktu lima tahun terakhir ini belum sepenuhnya memenuhi harapan semua pihak.

"Hal ini disebabkan karena makin timpangnya pertumbuhan antara angkatan  kerja dengan kesempatan  kerja yang tersedia terutama di sektor formal serta kurangnya skill yang dimiliki oleh anak daerah dalam mengakses pekerjaan pada sektor industri dimaksud," katanya.

Baca juga: Kerjasama Ambon - BP2MI buka peluang kerja di luar negeri, ada lowongan kerja di 7 negara

Sedangkan, dalam konteks globalisasi dengan telah diberlakukan pasar tunggal Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Pemprov Malut berkomitmen untuk menyiapkan sumber daya manusia atau para tenaga kerja Maluku Utara yang siap berkompetisi dalam tataran global, serta senantiasa mendorong perluasan lapangan kerja melalui peningkatan keberadaan tenaga wirausaha-wirausaha pemula dalam bentuk tenaga kerja mandiri (TKM), dengan berkolaborasi dengan stakeholder di daerah yaitu para pemangku kepentingan yang ada seperti lembaga pendidikan, lembaga pelatihan kerja, serta pihak swasta/ pengusaha. 

"Saya berharap kegiatan job fair ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, dengan tetap berupaya meningkatkan kualitas layanan dan penyelenggaraan, serta kuantitas peserta perusahaan yang berpartisipasi," tutupnya.

Baca juga: Pemkot Ambon buka lowongan 387 formasi CPNS, cek formasinya disini

Sementara itu, Kepala Pusat Pasar Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia Asriandarma Saputra menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate khususnya Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi yang telah berkolaborasi penyelenggaraan kegiatan Job Fair 2022 ini. 

Kementerian Tenaga Kerja RI melalui kegiatan ini ingin menegaskan Komitmen  pemerintah pusat untuk mengimplementasikan UU nomor 11 tahun 2020 tentang cipta kerja untuk menjamin pemerataan hak bagi setiap warga untuk berusaha dan bekerja. 

"Kegiatan ini diharapkan dapat menjamin saudara-saudara kita mendapat pekerjaan sesuai potensi dan minatnya serta di sisi lain menjamin perusahaan mendapatkan calon tenaga kerja yang dibutuhkan," ujarnya.

Baca juga: Ekonom berharap lebih banyak 'green jobs' diciptakan, begini penjelasannya

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022