Ribuan pelajar, mahasiswa dan berbagai organisasi kemasyarakatan di Kota Ternate, Maluku Utara, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan melakukan pawai taaruf keliling Kota Ternate, Selasa. Pawai yang "start" di depan kantor Walikota Ternate dan "finish" di masjid Al-Munawarrah tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan warga di kota bekas pusat pemerintahan Kesultanan Ternate ini dalam setiap memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Seorang tokoh agama di Ternate yang ikut pada pawai tersebut, H.Ridwan menyatakan rasa salutnya kepada warga Ternate yang terlihat antusias dan bersemangat dalam mengikuti pawai itu. Hal tersebut memberi bukti bahwa warga di daerah ini, khususnya para generasi muda lebih memilih melakukan kegiatan yang bersifat spiritual dari pada kegiatan hura-hura terkait peringatan hari valentine. "Saya berharap bahwa warga Ternate melakukan pawai tersebut bukan hanya sekedar untuk pawai belaka, tapi benar-benar karena didasari kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW," katanya. Selain itu, harus menjadi momentum bagi setiap warga Ternate khususnya umat islam untuk lebih meningkatkan kesadaran dan komitmen dalam meneladani semua perilaku dan tuntunan dari Nabi Muhammad SAW. Ia menilai, kemajuan teknologi informasi dewasa ini, selain memberi manfaat bagi masyarakat Ternate, termasuk di daerah lainnya di Indonesia, tapi juga membawa dampak buruk, khususnya pada kalangan generasi muda. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya generasi muda yang melakukan perbuatan yang tidak sejalan dengan anjuran Nabi Muhammad SAW dan tuntunan agama, seperti terjebak dalam berbagai perbuatan maksiat. "Momentum Maulid Nabi Muhammad ini hendaknya dijadikan tonggak untuk menumbuhkan kesadaran bahwa apa yang dilakukan tersebut tidak sejalan dengan harapan Nabi Muhammad SAW," katanya. Pemda, tokoh agama, pendidik dan para orang tua di daerah ini juga diimbau untuk terus memberi pemahaman kepada generasi muda dalam menjalankan anjuran Nabi Muhammad SAW dan tuntunan agama islam. "Sikap keteladanan dari para pejabat pemerintah, politisi dan para tokoh agama dalam menjalankan anjuran Nabi Muhammad SAW dan tuntunan agama juga sangat penting, karena bagaimana mungkin bisa mengajak generasi muda melakukan hal itu, tapi yang menganjurkan justru perbuatan buruk," katanya.

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011