Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan menjalin komunikasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Qatar yang salah satu poinnya adalah pemetaan WNI atau keturunan Indonesia yang saat ini bermain sepak bola di negara tersebut.
Apa yang dilakukan oleh pria yang akrab dipanggil Iwan Bule itu, sebagaimana dikutip dari laman media sosialnya di Jakarta, Kamis, merupakan salah satu rangkaian dengan keiikusertaanya pada FIFA Summit yang pelaksanaannya hampir bersamaan dengan Piala Dunia 2022 Qatar.
"Bersama Bapak Dubes (Ridwan Hassan) saya berdiskusi soal peluang-peluang kolaborasi antara PSSI dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Qatar, khususnya program pemetaan Warga Negara Indonesia atau keturunan Indonesia yang saat ini bermain sepak bola di Qatar," tulis Iwan Bule.
"Saya mendapatkan informasi dari Bapak Dubes bahwa anak-anak atau keturunan Indonesia yang saat ini menggeluti sepak bola di Qatar. Bahkan ada anak Indonesia yang saat ini bermain di Liga 1 dan Liga 2-nya Qatar," katanya menambahkan.
Baca juga: Agum Gumelar minta Mochamad Iriawan tidak tanggalkan jabatan ketum PSSI
Memang benar, saat ini memang ada berapa pemain asal Indonesia yang bermain disalah satu negara Timur Tengah itu yang diantaranya adalah Farri Agri yang bermain di Muaither SC (Liga 2) serta Khuwailid Mustofa yang bermain di Qatar FC (Liga 1 Qatar). Kedua pemain tersebut berasal dari Lhokseumawe, Aceh.
"Potensi seperti ini akan sangat disayangkan jika tidak diakomodir dan diperjuangkan federasi dan Pemerintah Republik Indonesia. Talenta-talenta muda ini akan dapat mendorong Timnas Garuda untuk lebih berbicara banyak di kancah internasional," katanya menjelaskan.
Baca juga: Ketum PSSI sebut tak terpuji tindakan suporter lempari pemain lawan
Selain melakukan pertemuan dengan Dubes Indonesia Ridwan Hassan di Doha, Qatar, Iwan Bule bersama dengan delegasi PSSI sebelumnya juga melakukan beberapa pertemuan lain di sela pelaksanaan FIFA Summit.
Bersama dengan Sekjen PSSI Yunus Nusi dan Wasekjen Maaike Ira Puspita melakukan pertemuan dengan Manajer Turnamen FIFA Christian Schmolzer. Adapun salah satu poin yang dibahas adalah terkait dengan pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
Selain itu Iwan Bule juga melakukan pertemuan dengan Wakil Ketua Federasi Sepak bola China, Du Zhaocai. Dalam pertemuan tersebut membahas beberapa peluang kerja sama antara PSSI dengan Federasi Sepak bola China diantaranya pembinaan usia muda, infrastruktur dan rencana pertandingan persahabatan baik timnas maupun klub.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ketum PSSI jalin komunikasi dengan KBRI Qatar soal pemetaan pemain
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
Apa yang dilakukan oleh pria yang akrab dipanggil Iwan Bule itu, sebagaimana dikutip dari laman media sosialnya di Jakarta, Kamis, merupakan salah satu rangkaian dengan keiikusertaanya pada FIFA Summit yang pelaksanaannya hampir bersamaan dengan Piala Dunia 2022 Qatar.
"Bersama Bapak Dubes (Ridwan Hassan) saya berdiskusi soal peluang-peluang kolaborasi antara PSSI dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Qatar, khususnya program pemetaan Warga Negara Indonesia atau keturunan Indonesia yang saat ini bermain sepak bola di Qatar," tulis Iwan Bule.
"Saya mendapatkan informasi dari Bapak Dubes bahwa anak-anak atau keturunan Indonesia yang saat ini menggeluti sepak bola di Qatar. Bahkan ada anak Indonesia yang saat ini bermain di Liga 1 dan Liga 2-nya Qatar," katanya menambahkan.
Baca juga: Agum Gumelar minta Mochamad Iriawan tidak tanggalkan jabatan ketum PSSI
Memang benar, saat ini memang ada berapa pemain asal Indonesia yang bermain disalah satu negara Timur Tengah itu yang diantaranya adalah Farri Agri yang bermain di Muaither SC (Liga 2) serta Khuwailid Mustofa yang bermain di Qatar FC (Liga 1 Qatar). Kedua pemain tersebut berasal dari Lhokseumawe, Aceh.
"Potensi seperti ini akan sangat disayangkan jika tidak diakomodir dan diperjuangkan federasi dan Pemerintah Republik Indonesia. Talenta-talenta muda ini akan dapat mendorong Timnas Garuda untuk lebih berbicara banyak di kancah internasional," katanya menjelaskan.
Baca juga: Ketum PSSI sebut tak terpuji tindakan suporter lempari pemain lawan
Selain melakukan pertemuan dengan Dubes Indonesia Ridwan Hassan di Doha, Qatar, Iwan Bule bersama dengan delegasi PSSI sebelumnya juga melakukan beberapa pertemuan lain di sela pelaksanaan FIFA Summit.
Bersama dengan Sekjen PSSI Yunus Nusi dan Wasekjen Maaike Ira Puspita melakukan pertemuan dengan Manajer Turnamen FIFA Christian Schmolzer. Adapun salah satu poin yang dibahas adalah terkait dengan pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
Selain itu Iwan Bule juga melakukan pertemuan dengan Wakil Ketua Federasi Sepak bola China, Du Zhaocai. Dalam pertemuan tersebut membahas beberapa peluang kerja sama antara PSSI dengan Federasi Sepak bola China diantaranya pembinaan usia muda, infrastruktur dan rencana pertandingan persahabatan baik timnas maupun klub.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ketum PSSI jalin komunikasi dengan KBRI Qatar soal pemetaan pemain
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022