Forum Masyarakat Maluku mengapresiasi kinerja Erick Thohir selama memimpin Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN yang berhasil membawa sejumlah kemajuan dan prestasi.
"Saya menilai Pak Erick salah satu menteri dengan prestasi terbaik. Menteri yang memiliki mental sebagai pemenang. Berpihak pada rakyat dan mampu membalikkan keadaan dari negatif menjadi positif," kata Ketua Bidang Infokom Forum Masyarakat Maluku (Formama) Julius Salakory dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Sejak menjabat sebagai Menteri BUMN sampai dengan saat ini, lanjut dia, Erick Thohir terus menunjukkan kerja-kerja yang sangat positif sehingga bisa dikatakan sebagai menteri yang berkinerja terbaik.
"Salah satunya terkait kinerja transformasi BUMN yang dilakukannya," ucapnya.
Baca juga: Menteri BUMN: Vaksin IndoVac bukti RI mampu mandiri di sektor kesehatan
Julius kemudian membeberkan sejumlah terobosan yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir, di antaranya laba BUMN pada kuartal III tahun 2022 yang tembus Rp155 triliun atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya.
Julius menyebut Erick Thohir juga membuat gebrakan baru untuk meredam dampak resesi, misalnya dengan memperkuat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan BUMN.
Selain itu, Erick meminta pula agar BUMN menjadi off taker pada beberapa komoditas guna menjawab kekhawatiran resesi pangan dan bahan pokok.
"Jawab kekhawatiran resesi pangan dan bahan pokok dengan kalimat 'kita siap atasi'. Itu jawaban petarung sejati," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini BUMN pun berhasil memperoleh kenaikan laba signifikan, yakni menyentuh angka Rp124,7 triliun pada 2021 atau naik 838,2 persen dibandingkan tahun 2020.
"Sementara jika melihat secara konsolidasi, pendapatan BUMN pada tahun 2021 juga mengalami proses kenaikan yang signifikan, naik menjadi Rp2.292,5 triliun atau tumbuh 18,8 persen dibandingkan tahun 2020," tuturnya.
Baca juga: Erick Thohir ungkap mobil dan motor listrik berpeluang ciptakan lapangan kerja baru
Atas pencapaian itu, Julius pun menilai Erick Thohir telah berhasil mengambil kebijakan yang semakin membuat BUMN konsisten produktif.
"Kehadirannya bahkan menjadikan kian mempercepat pemulihan ekonomi di masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Kamis (8/12), Lembaga Poltracking Indonesia melakukan survei terhadap Proyeksi Ekonomi Politik Nasional yang dilakukan pada 21 hingga 27 November 2022.
Salah satu temuan yang diperoleh dari sampel 1.220 responden itu terkait kepuasan publik terhadap kinerja Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendapat penilaian luar biasa dari publik. Dari temuan survei itu, publik sangat puas dengan kinerja Erick.
Dengan perolehan 59,4 persen, Erick berada pada nomor urut dua, tepat di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 61,4 persen.
Baca juga: Erick Thohir dorong diaspora RI berperan aktif dukung UMKM Go Export
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Saya menilai Pak Erick salah satu menteri dengan prestasi terbaik. Menteri yang memiliki mental sebagai pemenang. Berpihak pada rakyat dan mampu membalikkan keadaan dari negatif menjadi positif," kata Ketua Bidang Infokom Forum Masyarakat Maluku (Formama) Julius Salakory dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Sejak menjabat sebagai Menteri BUMN sampai dengan saat ini, lanjut dia, Erick Thohir terus menunjukkan kerja-kerja yang sangat positif sehingga bisa dikatakan sebagai menteri yang berkinerja terbaik.
"Salah satunya terkait kinerja transformasi BUMN yang dilakukannya," ucapnya.
Baca juga: Menteri BUMN: Vaksin IndoVac bukti RI mampu mandiri di sektor kesehatan
Julius kemudian membeberkan sejumlah terobosan yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir, di antaranya laba BUMN pada kuartal III tahun 2022 yang tembus Rp155 triliun atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya.
Julius menyebut Erick Thohir juga membuat gebrakan baru untuk meredam dampak resesi, misalnya dengan memperkuat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan BUMN.
Selain itu, Erick meminta pula agar BUMN menjadi off taker pada beberapa komoditas guna menjawab kekhawatiran resesi pangan dan bahan pokok.
"Jawab kekhawatiran resesi pangan dan bahan pokok dengan kalimat 'kita siap atasi'. Itu jawaban petarung sejati," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini BUMN pun berhasil memperoleh kenaikan laba signifikan, yakni menyentuh angka Rp124,7 triliun pada 2021 atau naik 838,2 persen dibandingkan tahun 2020.
"Sementara jika melihat secara konsolidasi, pendapatan BUMN pada tahun 2021 juga mengalami proses kenaikan yang signifikan, naik menjadi Rp2.292,5 triliun atau tumbuh 18,8 persen dibandingkan tahun 2020," tuturnya.
Baca juga: Erick Thohir ungkap mobil dan motor listrik berpeluang ciptakan lapangan kerja baru
Atas pencapaian itu, Julius pun menilai Erick Thohir telah berhasil mengambil kebijakan yang semakin membuat BUMN konsisten produktif.
"Kehadirannya bahkan menjadikan kian mempercepat pemulihan ekonomi di masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Kamis (8/12), Lembaga Poltracking Indonesia melakukan survei terhadap Proyeksi Ekonomi Politik Nasional yang dilakukan pada 21 hingga 27 November 2022.
Salah satu temuan yang diperoleh dari sampel 1.220 responden itu terkait kepuasan publik terhadap kinerja Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendapat penilaian luar biasa dari publik. Dari temuan survei itu, publik sangat puas dengan kinerja Erick.
Dengan perolehan 59,4 persen, Erick berada pada nomor urut dua, tepat di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 61,4 persen.
Baca juga: Erick Thohir dorong diaspora RI berperan aktif dukung UMKM Go Export
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022