Andy Murray berharap bisa bermain di Roland Garros untuk pertama kalinya sejak 2020 seusai tersingkir di babak pertama Madrid Open, Kamis waktu setempat atau Jumat WIB.

Juara Grand Slam tiga kali itu hanya bermain satu kali di French Open sejak mencapai semifinal pada 2017, kalah di babak pertama dari Stan Wawrinka tiga tahun lalu.

Namun, dia berharap dapat kembali ke lapangan tanah liat Paris setelah kalah 6-2, 7-6 (9/7) dari petenis kualifikasi asal Italia Andrea Vavassori di Madrid.

"Saya ingin bermain, semata-mata karena saya tidak tahu apakah saya akan mendapat kesempatan untuk bermain lagi," kata Murray, seperti disiarkan AFP, Jumat.

Baca juga: Andy Murray selamatkan lima match point untuk capai final Qatar Open

"Sementara saya merasa bugar dan sehat, saya ingin mencobanya."

"Saya juga memiliki ambisi untuk bersaing memperebutkan gelar Wimbledon dan hal-hal semacam itu. Dan saya tahu bahwa duduk di sini hari ini mungkin terdengar tidak realistis, tetapi saya percaya bahwa itu adalah suatu kemungkinan. Saya jelas ingin melakukan hal yang benar di sana."

"Tidak mungkin untuk mengatakan apa hal yang benar untuk dilakukan, tetapi jelas ini adalah Grand Slam. Saya ingin mendapat kesempatan untuk bermain."

Peringkat 164 dunia Vavassori mengalahkan mantan petenis peringkat satu dunia itu dalam dua set langsung di ibu kota Spanyol.

Murray juga tersingkir di babak pertama di Monte Carlo Masters dua pekan lalu.

"Set kedua mulai sedikit lebih baik. Saya pikir, saya bermain sedikit lebih baik, ini menjadi tanda positif," kata Murray.

Baca juga: Andy Murray termotivasi buktikan diri usai kalah di US Open

"Beberapa kesalahan sulit untuk dijelaskan," imbuhnya.

Vavassori mematahkan servis petenis nomor 52 dunia Murray dua kali untuk memimpin 4-0 pada set pertama sebelum melakukan servis, sementara Murray tidak mampu memaksakan satu pun break point.

Petenis berusia 27 tahun itu kembali mematahkan servis untuk 2-1 pada set kedua tetapi melakukan kesalahan yang membuat lawannya menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Vavassori melakukan kesalahan ganda pada match point saat tie break sebelum Murray menyelamatkan match point ketiga ketika melakukan servis.

Petenis Inggris itu kembali menyelamatkan match point keempat, tetapi Vavassori meraih kemenangan ketika Murray melakukan kesalahan yang buruk di net.

Ini adalah pertama kalinya Murray, pemenang dua kali Madrid Open, jatuh pada babak pertama di Madrid dalam 12 penampilan.

Sebelumnya, petenis Austria Dominic Thiem mengalahkan Kyle Edmund 6-4, 6-1 untuk maju ke babak kedua melawan Stefanos Tsitsipas.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Murray berharap dapat bermain di French Open usai tersingkir di Madrid

Pewarta: Arindra Meodia

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023