Ambon (Antara Maluku) - PT Telkomsel akan menambah jaringan 120 "Base Transceiver Station" (BTS) pada 60 lokasi di Provinsi Maluku pada 2014, guna meningkatkan kapasitas jaringan.
"Penambahan BTS baru di Maluku merupakan upaya peningkatan kapasitas jaringan dan optimalisasi pelanggan," kata General Manager Telkomsel Ambon Royke Sumual di Ambon, Rabu.
Menurut dia, penambahan 120 BTS baru terdiri dari 55 BTS 3G dan 65 BTS 2G di 60 titik di 11 kabupaten dan kota di Maluku.
120 BTS tersebut akan mencakup kabupaten dan kota yang selama ini belum terjangkau penuh olah layanan Telkomsel seperti sejumlah kecamatan dan desa di Maluku Barat Daya (MBD), Maluku Tenggara Barat (MTB), Kepulauan Aru, Buru Selatan dan Kota Tual.
"Sebagian kecamatan belum terjangkau layanan Telkomsel karena terkendala lokasi yang berada di antara gunung dan laut, tetapi kami berupaya agar tahun 2014 akan terjangkau layanan," katanya.
Royke mengatakan, penambahan BTS merupakan bagian perbaikan layanan ke pelanggan yang mengeluhkan ketidaknyamanan gangguan jaringan.
"Kami telah melakukan survei ke sejumlah kecamatan dari 11 kabupaten dan kota di Maluku, umumnya mereka mengeluhkan gangguan jaringan dan tidak tersedianya layanan data dan suara," ujarnya.
Ia menjelaskan, tahun 2013 pihaknya fokus melakukan penambahan 50 BTS di Pulau Ambon, guna optimalisasi pelanggan yang terus mengalami peningkatan.
50 BTS tersebut mencakup wilayah sebagian Kota Ambon, yakni Desa Latuhalat, Seri, Air Louw, dan wilayah Pulau Ambon, yaitu Desa Alang, Seith, dan Larike.
Penambahan di tahun 2013, lanjutnya menambah jumlah BTS di Maluku yakni mencapai 285 BTS 2G dan 3G di 185 lokasi di Maluku.
Ia menambahkan dari sisi kualitas layanan, pihaknya akan melakukan peningkatan layanan pelanggan dan keterbatasan produk guna memenuhi komunikasi pelanggan.
"Pemenuhan kebutuhan kami berupaya meningkatkan distribusi produk maupun keterbatasan layanan saat kondisi normal," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013
"Penambahan BTS baru di Maluku merupakan upaya peningkatan kapasitas jaringan dan optimalisasi pelanggan," kata General Manager Telkomsel Ambon Royke Sumual di Ambon, Rabu.
Menurut dia, penambahan 120 BTS baru terdiri dari 55 BTS 3G dan 65 BTS 2G di 60 titik di 11 kabupaten dan kota di Maluku.
120 BTS tersebut akan mencakup kabupaten dan kota yang selama ini belum terjangkau penuh olah layanan Telkomsel seperti sejumlah kecamatan dan desa di Maluku Barat Daya (MBD), Maluku Tenggara Barat (MTB), Kepulauan Aru, Buru Selatan dan Kota Tual.
"Sebagian kecamatan belum terjangkau layanan Telkomsel karena terkendala lokasi yang berada di antara gunung dan laut, tetapi kami berupaya agar tahun 2014 akan terjangkau layanan," katanya.
Royke mengatakan, penambahan BTS merupakan bagian perbaikan layanan ke pelanggan yang mengeluhkan ketidaknyamanan gangguan jaringan.
"Kami telah melakukan survei ke sejumlah kecamatan dari 11 kabupaten dan kota di Maluku, umumnya mereka mengeluhkan gangguan jaringan dan tidak tersedianya layanan data dan suara," ujarnya.
Ia menjelaskan, tahun 2013 pihaknya fokus melakukan penambahan 50 BTS di Pulau Ambon, guna optimalisasi pelanggan yang terus mengalami peningkatan.
50 BTS tersebut mencakup wilayah sebagian Kota Ambon, yakni Desa Latuhalat, Seri, Air Louw, dan wilayah Pulau Ambon, yaitu Desa Alang, Seith, dan Larike.
Penambahan di tahun 2013, lanjutnya menambah jumlah BTS di Maluku yakni mencapai 285 BTS 2G dan 3G di 185 lokasi di Maluku.
Ia menambahkan dari sisi kualitas layanan, pihaknya akan melakukan peningkatan layanan pelanggan dan keterbatasan produk guna memenuhi komunikasi pelanggan.
"Pemenuhan kebutuhan kami berupaya meningkatkan distribusi produk maupun keterbatasan layanan saat kondisi normal," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013