Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri melakukan evaluasi terhadap personel jajaran Polda Maluku dalam rangka upaya meningkatkan kapasitas personel kepolisian setempat.
“Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam struktur dan pelaksanaan tugas kepolisian, terutama pada penugasan penanganan kasus kriminal,” kata Tim Puslitbang Polri yang dipimpin Kombes Pol Saefuddin Mohamad, di Ambon, Rabu.
Hal ini dikatakannya saat berkunjung ke Polda Maluku melakukan penelitian terhadap personel, berlangsung di ruang rapat Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku, Ambon.
Penelitian yang dilaksanakan mengusung tema "Meningkatkan kepercayaan publik: penguatan peran Polri dalam pengejaran buronan beserta hasil kejahatan".
Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya penegakan hukum yang efektif untuk memberikan efek jera kepada pelaku kejahatan, sekaligus menjaga rasa keadilan di masyarakat.
"Penegakan hukum yang tegas akan memberikan dampak positif pada kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum," katanya.
Penelitian yang dilakukan oleh Puslitbang Polri menggunakan metode campuran, yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Metode kuantitatif dilakukan melalui survei yang melibatkan 283 responden di beberapa Polres jajaran, seperti Polres Maluku Tengah, Seram Bagian Barat (SBB), Buru, dan Polresta Ambon.
"Survei yang dilakukan ini bertujuan untuk memahami persepsi dan ekspektasi masyarakat terhadap upaya Polri, khususnya terkait pengejaran daftar pencarian orang (DPO) dan daftar pencarian perkara (DPP)," ujarnya.
Sementara itu, metode kualitatif akan dilaksanakan melalui wawancara dengan pejabat terkait di Polda Maluku. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan panduan dan rekomendasi bagi Polri dalam meningkatkan kinerja, khususnya dalam upaya pengejaran buronan dan kejahatan agar hasil yang dicapai lebih maksimal.
"Dengan adanya penelitian ini, Polda Maluku diharapkan bisa memperkuat strategi dalam penanganan buronan serta lebih meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri," ujarnya.
Kasubdit I Ditreskrimum Polda Maluku AKBP Frans Yusack, mewakili Direktur Krimum mengapresiasi kegiatan penelitian yang dilakukan Tim Puslitbang Polri.
Ia berharap melalui penelitian dari tim Puslitbang ini dapat meningkatkan pelayanan publik serta memperkuat peran Polri, terutama dalam pengejaran buronan demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polda Maluku.
“Diharapkan melalui evaluasi ini, Polda Maluku dapat lebih siap menghadapi tantangan yang ada dan meningkatkan profesionalisme anggota kepolisian di daerah,” ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri para perwira menengah dan perwira pertama dari beberapa satuan kerja di Polda Maluku; Ditreskrimum, Ditreskrimsus, Ditresnarkoba, Ditlantas, Ditsamapta, Ditpolairud, Ditintelkam dan Ditbinmas.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024