Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi menggencarkan literasi digital dari desa sebagai upaya meningkatkan sektor pariwisata di daerah itu.
"Upaya peningkatan literasi dimulai dengan kunjungan ke desa-desa wisata dan wawancara pengelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) atau badan pengelola lainnya untuk menyelaraskan program BAKTI Kominfo," kata Sekretaris Daerah Pemkab Maluku Tengah, Jauhari Tuarita dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Selasa.
Ia mengungkapkan bahwa desa-desa yang menjadi fokus kegiatan tersebut adalah Desa Sawai di Kecamatan Seram Utara, Desa Salemba di Seram Utara Barat, serta Desa Nusantara dan Dwiwarna di Kecamatan Banda Neira.
“Kami melibatkan masyarakat dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam kegiatan ini. Literasi digital dapat menjadi rujukan sosial untuk menunjang keunggulan pariwisata dengan menggunakan sumber-sumber digital," tambahnya.
Menurutnya hal tersebut sejalan dengan visi dan program BAKTI Kementerian Kominfo RI, yakni menjembatani kesenjangan digital untuk masa depan Indonesia yang lebih baik, serta memberikan layanan Kewajiban Pelayanan Universal (KPU/USO) yang berkualitas dan tepat sasaran.
"Bagi Pemkab Malteng, literasi digital sangat penting. Ini melibatkan pemahaman dan penggunaan perangkat digital serta aplikasi yang relevan dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk keperluan pribadi, pendidikan, maupun profesional," jelasnya.
la berharap, program ini dapat meningkatkan sektor pariwisata unggulan di Malteng serta menjadi wadah promosi bagi sektor tersebut.
Sementara itu, saat ini Dinas Pariwisata Malteng tengah fokus mengembangkan dua destinasi wisata prioritas pada 2024. Kedua destinasi wisata tersebut adalah Pantai Natsepa di Negeri Suli, yang merupakan pintu masuk Kabupaten Maluku Tengah, dan wisata sejarah di Banda Naira.
"Sektor pariwisata menjadi unggulan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, dengan dua destinasi wisata yang menjadi fokus yakni Pantai Natsepa dan Pulau Banda," kata Kadispar Malteng Angki Wattimena.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024