Ambon (Antara Maluku) - PT.Wahana Lestari Investama (WLI) menjajaki pemasaran produksi udang yang dikembangkan di Pulau Seram, Kabupaten Maluku Tengah ke Eropa.

"Kami memprogramkan udang diekspor ke sejumlah negara di Eropa dan penjajakannya sedang dijalin dengan investor di sana," kata Presiden Direktur PT.WLI, Karel Albert Ralahalu, di Ambon, Jumat.

Terobosan pangsa pasar ke Eropa, menyusul saat ini ke AS, Jepang, Tiongkok, Korea dan Vietnam dengan produksi 50 - 100 ton/hari.

Ekspor udang ke Jepang melalui pelabuhan Oping, pulau Seram. Ke AS, Tiongkok, Korea dan Vietnam melalui pelabuhan Surabaya, Jawa Timur.

Udang dalam jumlah ini hasil produksi budidaya di Arara yang lahannya seluas 243 haktare dan sedang dikembangkan lagi 135 hektare.

Di Pasahari sedang dikembangkan 535 hektare, Tanah Abang bagi pembenihan dan Oping dibangun pabrik pakan ikan.

"Jadi syukur saat ini telah diserap sebanyak 2.000 tenaga kerja (Naker) yang sekitar 90 persen adalah masyarakat lokal, menyusul pada 2014 baru 1.200 pekerja," katanya.

Karel yang mantan Gubernur Maluku dua periode berakhir pada 15 September 2013 itu mengemukakan, lahan tersedia milik PT.WLI seluas 7.000 hektare.

"Kami memprogramkan mengembangkan hingga seluas 2.500 hektare dan pastinya menyerap puluhan ribu Naker," ujarnya.

Pengembangan budidaya udang juga diprogramkan didukung dengan rencana membangun lapangan terbang (lapter).

Begitu pun, membangun pembangkit listrik tenaga uap(PLTU) berkapasitas 20 Mega Watt (MW) agar efisien bila mengoperasikan PLTD.

Lahan PLTU telah disiapkan dan dijadwalkan realisasinya pada pertengahan Januari 2015 dan rampung untuk pengoperasian 2016.

PLTD yang dikembangkan saat ini berkapasitas 20 MW dengan menyambungkan secara gratis kepada masyarakat di Oping, Arara, Besi dan Huaulu.

Disinggung perputaran uang di kawasan budidaya udang, dia menjelaskan, saat ini sekitar Rp10 miliar/bulan.

"Kami bekerja dengan visi dan misi perusahaan yang diarahkan pemegang saham PT.WLI, Burhan Uray untuk merealisasikan pengembangan industri terpadu," kata Karel Ralahalu.

Visi PT.WLI yakni mempau memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, khususnya karyawan dan masyarakat sekitar secara umum, bersaing di tingkat Internasional dan menjadikan perusahaan ini sebagai perikanan budidaya terkemuka di Indonesia.

Misinya adalah mengoptimalkan semua sumberdaya yang ada, mengembangkan perusahaan agar berkesinambungan dan memberikan sumbangan perekonomian di Indonesi dan khususnya di Maluku.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015