Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease membantu mengevakuasi korban meninggal akibat bencana tanah longsor yang terjadi di kawasan Jalan Piere Tendean, Desa Hative Kecil, Kecamatan Sirimau.

“Peristiwa tersebut terjadi pagi tadi dan mengakibatkan satu korban jiwa serta dua lainnya mengalami luka berat,” kata Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease AKBP Yoga Putra Prima Setya di Ambon, Rabu.

Ia mengungkapkan, korban meninggal dunia diketahui bernama Fredrika Luciana Leinussa (80), seorang lanjut usia yang tertimbun reruntuhan bangunan rumah. Sementara dua anggota keluarga lainnya, yakni Elvira Leinussa Tanamal (51) dan Friselter F.D. Tanamal (17), mengalami luka berat dan telah dirujuk ke RS Bhayangkara Ambon untuk mendapatkan perawatan intensif.

Dirinya menjelaskan bahwa kronologi kejadian diperoleh dari keterangan saksi selamat, Friselter Tanamal, yang saat kejadian tengah tertidur bersama nenek dan ibunya di kamar lantai satu.

 

 

“Saksi mengatakan tiba-tiba terdengar suara gemuruh. Saksi melihat omanya sudah tertimpa reruntuhan dan tak sadarkan diri. Lalu ibunya juga tertimpa, tapi berhasil dibantu keluarkan dari rumah,” ujar dia.

Ia menambahkan, saksi sempat berupaya menolong sang nenek, namun material reruntuhan dan tanah yang menimbun kamar membuat evakuasi menjadi sulit. Saksi akhirnya berhasil menyelamatkan diri dan ibunya melalui ventilasi kamar dengan bantuan lemari yang menghalangi akses keluar.

Longsor menutupi rumah korban di Ambon. ANTARA/Dedy Azis

Sementara itu, saksi lain, Feeinika Geralni alias Ven (22), yang berada di lantai dua rumah, mengaku mendengar teriakan dari lantai bawah dan segera berupaya membantu, namun akses ke kamar tertutup oleh lemari dan material bangunan yang runtuh.

Kemudian tim dari Polsek Sirimau, regu pemadam kebakaran Kota Ambon, serta BPBD Kota Ambon tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi. Proses pencarian dan pengangkatan material dilakukan hingga jenazah korban berhasil ditemukan dan dievakuasi ke RS Bhayangkara.

Bencana longsor ini juga mengakibatkan kerusakan berat pada tiga unit rumah serta beberapa kendaraan, antara lain satu unit mobil Toyota Yaris putih (DE 1649 LT), sepeda motor Yamaha Jupiter Z hitam (DE 2719 BG), dan mobil Avanza hitam (DE 1108).

Tiga rumah yang terdampak masing-masing milik pensiunan Kompol Jhon Wutlanit, yang mengalami kerusakan permanen; rumah pensiunan Kompol Eni Maspaitela yang rusak ringan di bagian pagar dan rumah milik Novi Joseph yang mengalami kerusakan di bagian depan.

Hingga saat ini, material longsor masih menutupi sebagian besar lokasi dan proses pembersihan masih berlangsung. Pihak Kepolisian mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan di wilayah Ambon masih cukup tinggi.*

 

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi bantu evakuasi korban meninggal akibat tanah longsor di Ambon

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2025