Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher Hanubun mengutarakan empat pesan pada Rapat Paripurna Peringatan HUT-ke73.
"Mari optimalkan kearifan lokal, sistem sasi yang telah lama ada di Malra merupakan inovasi berkelanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam, kata dia di Langgur, Senin malam.
Ia menyampaikan hal itu pada Paripurna peringatan HUT ke-73 Malra dengan tema "Kreativitas dan Inovasi Kunci Kebangkitan di masa Efisiensi".
Menurutnya sasi terbukti efektif dan murah, tidak memerlukan anggaran namun hasilnya maksimal.
Kedua, bupati mengajak UMKM memanfaatkan teknologi digital sehingga bisa memasarkan produk ke tingkat nasional bahkan internasional tanpa perlu investasi yang mahal.
Ketiga, bupati mengajak semua pihak memperkuat kolaborasi lintas sektor.
Ia menilai sinergi pemerintah, akademisi, pelaku usaha dan masyarakat akan menciptakan inovasi sehingga tidak perlu sepenuhnya bergantung pada anggaran pemerintah.
Keempat bupati mengajak semua pihak memperkuat disiplin dan kebersamaan serta membangun mentalitas tangguh adaptif dan siap melayani di kalangan ASN.
Ia mengemukakan dalam satu tahun terakhir terdapat sejumlah pencapaian mulai dari predikat pemerintah paling inspiratif dari Kementerian Pendidikan atas penerapan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat.
Dalam bidang kesehatan angka stunting hingga triwulan III 2025 turun menjadi 12,43 persen dari 15,68 persen.
Kemudian dukungan pembangunan dapur MBG pada 38 titik, penyediaan 10 ribu hektare lahan untuk sekolah rakyat, pembentukan 192 koperasi merah putih hingga penyediaan 2 hektare lahan untuk pelaksanaan program 3 juta rumah.
Menjelang Natal pihaknya juga melaksanakan pasar murah serta gerakan pangan murah guna membantu masyarakat.
Pihaknya berkomitmen mewujudkan masyarakat Maluku Tenggara yang mandiri, cerdas, demokratis dan berkeadilan.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2025