Ternate, 28/2 (Antara Maluku) - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Maluku Utara (Malut) akan membenahi semua sentra pasar di Ternate, mengantisipasi kunjungan ribuan wisatawan yang akan datang ke kota itu untuk menyaksikan fenomena gerhana matahari total (GMT) 9 Maret 2016.

Wali Kota Burhan Abdurahman di Ternate, Minggu, mengatakan pihaknya fokus pada beberapa program kerja yang bersentuhan langsung dengan masyarakat termasuk penataan kawasan pasar.

"Wisatawan yang akan datang nanti pasti ke pasar untuk melihat berbagai kuliner dan kekhasan daerah ini. Karena itu harus kita benahi agar nyaman dan bersih," katanya.

Penataan pasar, kata wali kota, mencakup juga masalah akses kendaraan dan orang yang tertib.

Penataan kawasan pasar di Ternate masuk dalam program 100 hari kerja pemerintahan Burhan Abdurahman.

Wali kota menyatakan hal penting lain yang akan dilakukannya adalah menertibkan pedagang kaki lima (PKL).

"Dengan adanya penertiban PKL maka lahan di depan pasar bisa dimanfaatkan untuk parkir, dan ini tentu akan menambah pendapatan daerah dari retribusi parkir," katanya.

Dia mencontohkan, pembongkaran kios PKL di depan pasar Higienis sesuai kesepakatan yang diambil dalam rapat kordinasi antara Pemerintah Kota Ternate dengan instansi terkait untuk menertibkan lokasi pasar.

Pewarta: M. Ponting

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016