Saumlaki, 30/1 (Antara Maluku) - DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memberikan pembekalan kepada anggota satuan tugas (Satgas) partai politik itu di Maluku Tenggara Barat (MTB), dalam rangka memenangkan pasangan Petrus Paulus Werembinan Taborat-Jusuf Siletty pada Pilkada serentak 15 Februari 2017.
"Pembekalan ini untuk Satgas PDIP di kabupaten MTB, mulai dari kota Saumlaki hingga kecamatan, desa dan dusun yang ada di daerah ini," kata Ario Indrasworo, anggota tim DPP PDIP di Saumlaki, Senin.
Menurut dia, materi pembekalan terkait pengawasan dan pengawalan dalam upaya mencegah terjadinya praktik "money politic" atau jual-beli suara
Satgas yang dinamakan Laskar Langit itu juga merupakan upaya PDIP memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat dengan cara menciptakan pemilu yang demokratis, jujur dan baik agar menghasilkan kepala daerah yang baik untuk MTB.
"Satgas ini juga akan membantu atau melaporkan kepada aparat penegak hukum jika mereka menemukan adanya praktik politik uang," kata Ario.
Ia juga menyatakan orientasi Laskar Langit bukan sekadar memenangkan pasangan calon yang diusung PDIP, tetapi pada kebijakan besar partai untuk menempatkan dan memfungsikan kader-kadernya di setiap daerah, baik di kota, kecamatan, maupun desa dan dusun untuk mengawal proses Pilkada dengan sebaik-baiknya.
"Tetapi tentu saja mereka juga melaksanakan kerja-kerja DPC, tim pemenangan dan relawan seperti sosialisasi, konsolidasi dan kampanye sebagaimana diatur dalam UU Pilkada maupun UU Partai Politik," katanya.
Ario menegaskan, pengalaman menunjukkan banyak masyarakat dirugikan akibat politik uang yang menghasilkan kepala dearah tidak berkualitas dan tidak punya komitmen membangun daerah.
Ia menambahkan, anggota Laskar Langit dilatih dan dibekali dengan pemahaman seputar materi Pilkada dan pentingnya menghasilkan pemimpin yang bersih dari Pilkada, wawasan kebangsaan, maupun materi-materi lain yang sesuai.
Rencananya, di setiap desa di MTB akan ada 50 anggota Laskar Pelangi yang melukan pengawasan terhadap jalannya Pilkada serentak 15 Februari 2017.
Selain Petrus Paulus Werembinan Taborat-Jusuf Siletty (Power Justice) dengan nomor urut 2, Pilkada MTB diikuti oleh pasangan Petrus Fatlolon-Agustinus Utuwaly (FATWA) nomor urut 1 yang didukung PKB, Hanura, Nasdem, Demokrat, PKS, Gerindra, dan Dharma Oratmangun-Markus Faraknimela (DOA) nomor urut 3 yang didukung Golkar dan PAN.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Pembekalan ini untuk Satgas PDIP di kabupaten MTB, mulai dari kota Saumlaki hingga kecamatan, desa dan dusun yang ada di daerah ini," kata Ario Indrasworo, anggota tim DPP PDIP di Saumlaki, Senin.
Menurut dia, materi pembekalan terkait pengawasan dan pengawalan dalam upaya mencegah terjadinya praktik "money politic" atau jual-beli suara
Satgas yang dinamakan Laskar Langit itu juga merupakan upaya PDIP memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat dengan cara menciptakan pemilu yang demokratis, jujur dan baik agar menghasilkan kepala daerah yang baik untuk MTB.
"Satgas ini juga akan membantu atau melaporkan kepada aparat penegak hukum jika mereka menemukan adanya praktik politik uang," kata Ario.
Ia juga menyatakan orientasi Laskar Langit bukan sekadar memenangkan pasangan calon yang diusung PDIP, tetapi pada kebijakan besar partai untuk menempatkan dan memfungsikan kader-kadernya di setiap daerah, baik di kota, kecamatan, maupun desa dan dusun untuk mengawal proses Pilkada dengan sebaik-baiknya.
"Tetapi tentu saja mereka juga melaksanakan kerja-kerja DPC, tim pemenangan dan relawan seperti sosialisasi, konsolidasi dan kampanye sebagaimana diatur dalam UU Pilkada maupun UU Partai Politik," katanya.
Ario menegaskan, pengalaman menunjukkan banyak masyarakat dirugikan akibat politik uang yang menghasilkan kepala dearah tidak berkualitas dan tidak punya komitmen membangun daerah.
Ia menambahkan, anggota Laskar Langit dilatih dan dibekali dengan pemahaman seputar materi Pilkada dan pentingnya menghasilkan pemimpin yang bersih dari Pilkada, wawasan kebangsaan, maupun materi-materi lain yang sesuai.
Rencananya, di setiap desa di MTB akan ada 50 anggota Laskar Pelangi yang melukan pengawasan terhadap jalannya Pilkada serentak 15 Februari 2017.
Selain Petrus Paulus Werembinan Taborat-Jusuf Siletty (Power Justice) dengan nomor urut 2, Pilkada MTB diikuti oleh pasangan Petrus Fatlolon-Agustinus Utuwaly (FATWA) nomor urut 1 yang didukung PKB, Hanura, Nasdem, Demokrat, PKS, Gerindra, dan Dharma Oratmangun-Markus Faraknimela (DOA) nomor urut 3 yang didukung Golkar dan PAN.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017