Ambon, 31/7 (Antara Maluku) - Hasil tes psikologi, integritas dan kejujuran calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Maluku dijadwalkan diumumkan pada 4 Agusus 2017.

"Sebanyak 76 calon praja IPDN telah menjalani tes psikologi, integritas dan kejujuran di Ambon pada 25-27 Juli 2017," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku, Femmy Sahetapy, dikonfirmasi, Senin.

76 calon praja itu sebelumnya telah lulus tes kesehatan di Rumah Sakit Tentara (RST) Tingkat II Prof. Dr. J. A Latumeten Ambon pada 11-12 Juli 2017.

Hanya saja, enam dari 114 calon praja IPDN tersebut tidak hadir mengikuti tes kesehatan.

Dia mengemukakan, jumlah calon yang lulus mencapai dua kali lipat dari kuota yang diberikan untuk Maluku pada 2017 sebanyak 38 orang.

Tes kesehatan tingkat daerah diikuti 108 calon praja dari 11 kabupaten/kota di Maluku, kecuali kabupaten Kepulauan Aru.

Para calon praja IPDN itu berasal dari kota Ambon 69 orang, Maluku Tengah (16), Kota Tual (lima), Maluku Tenggara (satu) serta Maluku Tenggara Barat (MTB) dan Seram Bagian Timur (SBT) masing-masing enam orang, Maluku Barat Daya (MBD) dan Seram Bagian Barat (SBB) masing-masing dua orang, Buru (empat orang) dan Buru Selatan tiga orang.

"Calon praja yang lolos tes psikologi, integritas dan kejujuran akan diberangkatkan ke kampus IPDN di Jatinangor pada 9 Agustus 2017 untuk mengikuti pantukhir yang meliputi serangkaian tes oleh tim IPDN," ujar Femmy.

Tes pantukhir yang akan dilakukan di kampus Jatinangor meliputi verifikasi faktual dokumen administrasi yang diumumkan pada 14 Agustus 2017, tes ulang kesehatan pada 15 Agustus 2017 serta tes kesamaptaan (16-22 Agustus) dan wawancara (22 Agustus).

"Seluruh hasil tes di kampus IPDN akan diumumkan pada 27 Agustus 2017 dan calon yang lolos langsung mengikuti pendidikan," kata Femmy.

Dia berharap calon praja dari Maluku yang lolos tahapan tes akhir yang dilakukan di kampus IPDN dapat memenuhi harapan pemerintah daerah terutama memenuhi kuota yang telah ditetapkan yakni 38 orang, sehingga tidak diambil peserta dari daerah lain.

"Kami berharap seluruh kuota untuk Maluku dapat terisi oleh peserta dari daera ini. Tidak seperti pada 2016, di mana dari kuota 20 orang hanya 18 dengan satu diantaranya telah dipulangkan," tandas Femmy. 

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017