Ternate, 20/10 (Antara Maluku) - Pemkab Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara (Malut), akan mempromosikan kabupaten itu melalui potensi wisata dan biota laut yang sangat potensial untuk dikembangkan.
Bupati Haltim H Rudy Erawan di Ternate, Jumat menyatakan, pihaknya bakal membuat Kampung Wisata yang diberinama Kampung Pelangi.
Menurut bupati, Kampung Wisata itu sendiri akan menarik perhatian para pengunjung dan Wisatawan untuk selalu mengujungi Kampung Wisata yang ada di Haltim.
"Selain Kampung Wisata yang terdapat di Jawa Sana, di Maluku Utara Sendiri juga ada yaitu di Halmahera Timur," ujar Bupati.
Kampung Wisata yang rencanannya akan di Bangun berada di dua desa yaitu Desa Loleomo Kecamatan Maba Selatan dan Tukurtukur di kecamatan Wasile melalui dana bansos Halti.
Sebab, selain Loleolamo di Desa Tukurtukur sendiri yang mayoritas penduduknya orang suku maka bisa menarik pengunjung untuk bisa selfi dengan para warga suku.
"Kita hanya meminta partisipasi swadaya masyarakat untuk mengecet rumahnya mulai dari pagar dinding dan atap Rumah, dan bentuknya warna warni," kata bupati.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Haltim itu sendiri mengaku masih akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa setempat untuk diminta kesiapan dan kerjasamanya.
"Kami masih akan berkoordinasi dengan kepala desa masing-masing kedua desa tersebut untuk meminta tanggapan dan kesediaanya sehinga bisa mensosialisasikan ke masyarakatnya sendiri," katanya.
Oleh karena itu, saat ini, Pemkab Haltim akan mengembangkan sejumlah potensi sumber daya alam sebagai salah satu destinasi wisata unggulan, terutama di kawasan Buli dan Maba.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Bupati Haltim H Rudy Erawan di Ternate, Jumat menyatakan, pihaknya bakal membuat Kampung Wisata yang diberinama Kampung Pelangi.
Menurut bupati, Kampung Wisata itu sendiri akan menarik perhatian para pengunjung dan Wisatawan untuk selalu mengujungi Kampung Wisata yang ada di Haltim.
"Selain Kampung Wisata yang terdapat di Jawa Sana, di Maluku Utara Sendiri juga ada yaitu di Halmahera Timur," ujar Bupati.
Kampung Wisata yang rencanannya akan di Bangun berada di dua desa yaitu Desa Loleomo Kecamatan Maba Selatan dan Tukurtukur di kecamatan Wasile melalui dana bansos Halti.
Sebab, selain Loleolamo di Desa Tukurtukur sendiri yang mayoritas penduduknya orang suku maka bisa menarik pengunjung untuk bisa selfi dengan para warga suku.
"Kita hanya meminta partisipasi swadaya masyarakat untuk mengecet rumahnya mulai dari pagar dinding dan atap Rumah, dan bentuknya warna warni," kata bupati.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Haltim itu sendiri mengaku masih akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa setempat untuk diminta kesiapan dan kerjasamanya.
"Kami masih akan berkoordinasi dengan kepala desa masing-masing kedua desa tersebut untuk meminta tanggapan dan kesediaanya sehinga bisa mensosialisasikan ke masyarakatnya sendiri," katanya.
Oleh karena itu, saat ini, Pemkab Haltim akan mengembangkan sejumlah potensi sumber daya alam sebagai salah satu destinasi wisata unggulan, terutama di kawasan Buli dan Maba.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017