Ambon (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun Geofisika Ambon mencatat sebanyak 130 gempa terjadi sepanjang Agustus 2021.
Seismisitas di wilayah Maluku dan sekitarnya selama periode 1-31 Agustus 2021 sebanyak 130 kali gempa, yang didominasi gempa dangkal (<60 Km), kata Kepala Stasiun Geofisika Klas I Ambon (Stageof Ambon), Herlambang Hudha, Senin.
Ia mengatakan, gempa dengan magnitudo M<5 yang terjadi di Pulau Seram.
Sedangkan gempa bumi dengan kedalaman menengah (60-300 km) terjadi di Laut Banda bagian Selatan.
Dari kejadian 130 kali gempa bumi terjadi empat kali dirasakan dengan skala II-III MMI.
Herlambang juga mengemukakan, aktivitas sambaran petir di wilayah Ambon dan sekitarnya selama Agustus 2021 sebanyak 66.862 kejadian.
Lokasi sambaran petir terbanyak terjadi pada kecamatan Salahutu kabupaten Maluku Tengah, tetapi wilayahnya berada pada pulau Ambon sebanyak 63.229 kejadian.
Hingga saat ini katanya, belum ada laporan kerusakan akibat aktifitas sambaran petir dari instansi terkait maupun masyarakat setempat.
BMKG memberikan tips menghindari petir yakni segera masuk ke dalam ruangan, jangan berlindung dibawah pohon, jauhi kolam renang, jauhi tempat terbuka dan berhenti berkendara saat terjadi petir.
BMKG : 130 kejadian gempa terjadi sepanjang Agustus 2021, begini penjelasannya
Senin, 13 September 2021 14:08 WIB