Ambon (Antara Maluku) - Para siswa-siswi dri tingkat sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) di Ambon membangi-bagikan bunga kepada guru untuk meperingatai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), 2 Mei 2014.
"Setelah mengikuti upacara Hardiknas, kami membagi-bagikan bunga kepada guru. Ini merupakan tradisi yang dilakukan setiap tahun," kata Syane, siswa SMKN 1 Ambon, Jumat.
Ia mengatakan satu hari sebelum Hardiknas seluruh siswa di Ambon telah menyiapkan bunga untuk dibagikan ke setiap guru.
Para penjual bunga umumnya telah menyiapkan rangkaian bunga untuk dijual dua hari sebelum Hardiknas.
"Kami biasanya membeli bunga di toko maupun pedagang yang berjualan di tepi jalan, biasanya sudah dijual dua hari sebelum hari H, semuanya dipersiapkan untuk diberikan kepada guru yang menjadi favorit kami," ujarnya.
Menurut dia, pemberian bunga kepada guru sekolah merupakan ungkapan syukur dan rasa hormat atas dedikasi pengabdian guru.
"Pembagian bunga kepada guru rutin dilakukan siswa sebagai wuud terima kasih karena jasa guru dalam mendidik siswa sesuai jenjang pendidikan," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ambon Benny Kainama mengatakan pemberian bunga merupakan penghargaan kepada guru yang selama ini mengabdikan diri untuk siswa.
Pemberian ini, lanjutnya, lahir dari spontanitas orangtua murid dan murid itu berdampak positif kepada guru dan juga murid.
"Langkah ini berdampak positif kepada guru dan juga murid. Satu sisi guru termotivasi untuk mengajar lebih baik, di sisi lain murid akan terus menghargai gurunya, bahkan jasa guru tidak akan dilupakan meski murid itu sudah lulus sekolah," katanya.
Ia menambahkan tradisi pemberian bunga sudah berlangsung sejak lama di Ambon, diharapkan terus berlanjut hingga anak cucu.
"Tradisi ini sudah berlangsung lama, sejak saya masih kecil tradisi itu sudah ada. Saya harapkan tradisi ini tetap berlangsung sebagai bentuk ungkapan dedikasi kepada para guru," tandas Benny Kainama.
Siswa Ambon Bagikan Bunga ke Guru
Jumat, 2 Mei 2014 14:45 WIB