Ambon (ANTARA) - Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Kota Ambon melaksanakan sosialisasi dan edukasi literasi digital bagi siswa/siswi sekolah menengah pertama (SMP) dalam upaya mewujudkan Ambon kota pintar.
Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, di Ambon, Selasa, mengatakan, sosialisasi digital penting dilakukan mengingat perkembangan penggunaan gawai dan teknologi yang sangat pesat, sehingga masyarakat harus dibentengi khususnya anak-anak.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran dan pengetahuan masyarakat terkait pemanfaatan teknologi baru, serta meningkatkan kecakapan masyarakat berinteraksi di ruang digital.
“Selain itu, hal ini juga penting dalam mendukung satu dari 17 program prioritas yakni pengembangan Ambon kota pintar," katanya.
Kegiatan ini menyasar siswa/siswi SMP, namun tidak menutup kemungkinan juga dilakukan di sekolah dasar (SD), karena di usia ini anak- anak banyak yang sudah bebas menggunakan gawai.
"Tentunya harapan yang paling penting adalah bagaimana anak-anak di Kota Ambon dalam menggunakan gawai ini betul-betul bisa memanfaatkan sesuai tujuan,” katanya.
PIt Kadis Kominfo Kota Ambon, Ronald H. Lekransy, mengakui literasi digital perlu untuk diajarkan kepada anak - anak sejak bangku sekolah, sehingga kelak memiliki pengetahuan yang cukup sebagai bekal dalam memilih dan berkeputusan secara sehat dalam memanfaatkan sarana media digital, termasuk media sosial.
"Generasi muda khususnya siswa/siswi SMP diharapkan dapat memanfaatkan media sosial secara bijak dan bertanggung jawab, agar terhindar dari dampak negatif teknologi digital," ujarnya.
Ia menyatakan kegiatan edukasi literasi digital mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam pengembangan sumber daya manusia, sains, dan teknologi, serta peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan.
Pemkot Ambon juga telah menetapkan transformasi digital sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Ambon, sejalan dengan visi RPJMD untuk membangun Ambon yang manis, inklusif, toleran, dan berkelanjutan, dengan salah satu program prioritas yaitu pengembangan Ambon kota pintar.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Prodi Ilmu Komunikasi - FISIP Universitas Pattimura dan Tim Media Center Kominfo Ambon.