Ambon (ANTARA) - Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1504/Ambon membangun rumah layak huni bagi warga di Dusun Karang-Karang dan Batu Tagepe, Kecamatan Teluk Ambon.
Komandan Satuan Tugas TMMD ke-126 Kolonel Inf Hari Sandra di Ambon, Jumat, mengatakan, kegiatan ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat melalui proses panjang, mulai dari musrenbang desa hingga kota, dengan prioritas pada daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal.
“Setiap sasaran pembangunan memiliki nilai strategis, baik untuk kepentingan masyarakat maupun pertahanan,” katanya.
Ia melanjutkan, sebanyak lima unit rumah layak huni dibangun dalam pelaksanaan TMMD ke-126 di dua dusun tersebut, terdiri atas tiga unit di Dusun Karang-Karang dan dua unit di Dusun Batu Tagepe.
“Program ini diharapkan terus berlanjut agar dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah terpencil dan pesisir,” ujar dia.
Menurut dia, program TMMD ke-126 tahun 2025 ini merupakan bagian dari upaya TNI Angkatan Darat melalui satuan kewilayahan untuk mempercepat dan memeratakan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia secara bertahap dan berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Adapun kegiatan fisik yang dilakukan selain membangun rumah warga yakni pembukaan jalan lingkungan sepanjang 300 meter di RT 001 dan RT 002/RW 06 wilayah Karang-karang dan Batu Tagepe, Teluk Ambon, untuk memperlancar akses ekonomi masyarakat sekaligus menjadi jalur pendekat pertahanan.
Kemudian pembangunan saluran drainase sepanjang 80 meter, guna mencegah banjir dan longsor. Rehabilitasi lima unit rumah tidak layak huni, serta penyediaan satu unit fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) bagi warga.
Dengan terbukanya akses jalan, warga tidak lagi perlu memutar jauh untuk menjual hasil panen sehingga biaya dan waktu tempuh dapat ditekan serta berdampak nyata bagi ekonomi lokal.
Ia menambahkan, program TMMD ke-126 menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat, sekaligus mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah yang masih tertinggal.
Melalui kegiatan ini, TNI bersama warga membangun infrastruktur dan memperbaiki fasilitas yang dibutuhkan masyarakat, seperti jalan lingkungan, drainase, serta fasilitas sosial lainnya.
