Ambon, 1/5 (Antara) - Panitia Balap Sepeda Internasional Tour de Molvccas (TdM) memperpanjang tenggat pendaftaran peserta lomba cipta lagu dari 30 April menjadi 27 Mei 2017.
Sekretaris Umum Panitia TdM, Nyonya Habiba Saimima, Senin, mengatakan, mesa pendaftaran dipernpajang, sebab ternyata baru lima peserta lomba cipta lagu.
"Sebanyak 15 formulir pendaftaran yang dikeluarkan. Namun, hingga 30 April 2017 ternyata hanya lima mengembalikan sehingga dipertimbangkan untuk memperpanjang pendaftaran hingga 27 Mei 2017," ujarnya.
Nyonya Habiba, Kadis Pariwisata Maluku, mengemukakan, lomba cipta lagu merupakan bagian dari upaya memeriahkan sekaligus mempromosi TdM yang rutenya dari Pulau Ambon hingga Pulau Seram dijadwalkan pada 18-22 September 2017.
"Kami awalnya merencanakan menunjuk pencipta lagu tertentu untuk menciptakan lagu khusus untuk TdM. Namun, setelah dipertimbangkan, maka diputuskan agar dilombakan," katanya.
Lomba juga bertujuan memotivasi partisipasi masyarakat sehingga tersosialisasi lebih optimal.
"Apalagi orang Ambon dan Maluku secara umum memiliki talenta mencipta lagu, sekaligus mencintai musik," ujarnya.
Ia mengharapkan peserta lomba cipta lagu mengirimkan karya tanpa menunggu batas waktu pendaftaran supaya segera dinilai oleh tim juri.
"Tiga besar pemenang lomba dijadwalkan diumumkan pada akhir Mei atau awal Juni 2017. Karya juara pertama aka dijadikan lagu resmi TdM 2017," katanya.
Para pemenang akan mendapatkan hadiah uang, piagam penghargaan dan lainnya. Panitia juga sedang mempertimbangkan memberikan hadiah hiburan bagi seluruh peserta lomba cipta lagu.
Nyonya Habiba mengemukakan, peserta lomba terbuka untuk umum dan diprioritaskan bagi warga Maluku, baik di dalam maupu di luar daerah.
Materi lagunya diharapkan bernuangsa etnik (khas Maluku), enak didengar, riang, bertempo agak cepat dan hidup (allegro), berirama pop dan boleh dimodifikasi dengan variasi irama lainnya.
Tema lagu diharapkan mengandung ajakan, pujian dan ungkapan rasa bangga atas penyelenggaraan TdM sebagai salah satu kegiatan olahraga berbasis pariwisata.
"Materi temanya juga bisa dimulai dengan ungkapan pujian dan rasa bangga terhadap kekayaan dan keindahan alam Maluku yang memiliki objek wisata unggulan dan sesuai tagline TdM 2017 yakni `Hidden Paradise Awaits You` sebagai ajang strategis mempromosikan pariwisata setempat," kata Nyonya Habiba.
Peserta dibebaskan dari biaya pendataran. Peserta bisa perseorangan atau kelompok, hanya boleh mengirimkan satu karya asli (bukan jiplakan), dan belum pernah dilombakan, durasi lagu 2-3 menit serta tidak mengandung konten bersifat SARA, pornografi, dan diskriminasi.
Karya dalam bahasa Indonesia dipadukan dengan bahasa daerah Maluku (Ambon) dan boleh dicampur bahasa Inggris, materi yang diciptakan bisa dinyanyikan dan diiringi alat musik sesuai kebutuhan lagu, selanjutnya direkam dalam bentuk audio. Syair dan lirik lagu diketik, selanjutnya peserta mengisi formulir kepesertaan.
Panitia TdM Perpanjang Pendaftaran Peserta Cipta Lagu
Senin, 1 Mei 2017 17:37 WIB