Ternate (ANTARA) - Harita Group menggelar pelatihan manajemen sekolah di SDN 217 Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut).
Pelatihan itu dilakukan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kinerja sekolah dalam pencapaian tujuan pendidikan baik tujuan nasional dan tujuan kelembagaan.
Kegiatan dihadiri oleh sembilan orang dewan guru termasuk Kepsek SDN 217 Halsel, Abas Amat dan Dea Yusuf sebagai perwakilan CSR Harita Nickel.
Abas Amat berharap dukungan Harita Nickel dalam pengembangan sekolah dapat memiliki semangat baru untuk menjadi lebih baik ke depan.
Ia juga sangat berterimakasih kepada pihak Harita Nickel karena melaksanakan pelatihan yang sangat bermanfaat bagi seluruh warga sekolah.
Ke depan, pelatihan serupa akan diadakan di SMPS Loji Permai dan SMAS Tunas Muda dan kemudian pelatihan lanjutan akan kembali diadakan di SDN 217 Halmahera Selatan berfokus kepada penyusunan Rencana Kerja Sekolah (RKS) dan Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) sehingga program kerja kepala sekolah lebih terarah, dan pemanfaatan dana BOS di SDN 217 Halmahera Selatan pun menjadi lebih terarah.
Hasilnya bisa dilihat dari beberapa faktor sebagai indikator kinerja yang berhasil dicapai oleh sekolah.
Kepala sekolah dituntut untuk mampu melaksanakan tugas dan fungsinya dalam mengelola berbagai komponen sekolah untuk mencapai tujuan sekolah yang dirumuskan.
Kepala sekolah menunjukkan fungsinya dalam dua peran besar yaitu peran sebagai manajer dan peran sebagai pemimpin.
SDN 217 Halmahera sebagai satu-satunya SD yang berada di Desa Kawasi, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan hingga saat ini belum menerapkan sistem manajemen sekolah yang efesien, efektif dan terpercaya.
Pergantian kepala sekolah telah dilakukan oleh pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Selatan sebagai upaya memperbaiki sistem manajemen sekolah.
Pada tahun 2019 ini Harita Nickel kembali bermitra dengan Provisi Education untuk mengimplementasikan School Development Program (SDP) di tiga sekolah dampingan yaitu SDN 217 Halmahera Selatan, SMPS Loji Permai dan SMAS Tunas Muda.
"Salah satu tujuan dari program ini adalah mengembangkan fungsi manajemen sekolah sehingga sekolah dampingan dapat memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan yang terpenting dapat dipercaya oleh seluruh masyarakat Desa Kawasi," ujarnya.
Selain itu, salah satu bentuk kegiatan pengembangan tersebut adalah pelaksanaan Pelatihan Manajemen Sekolah di SDN 217 Halmahera Selatan pada Sabtu, 6 April 2019.
Seluruh dewan guru menyambut baik kegiatan ini, sebab mereka berhasil melakukan analisis terhadap satuan pendidikan dengan melakukan metode analisis Strengths, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT), sebuah metode yang umum dilakukan dalam ilmu manajemen.
Berkat analisis tersebut, kepala sekolah dan dewan guru berhasil melakukan sebuah terobosan yaitu mereka semua bersepakat bahwa tranparansi manajemen sekolah terutama terkait pemanfaatan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) merupakan hal yang sangat penting agar sekolah dapat semakin dipercaya oleh seluruh masyarakat.
Sehingga, kesadaaran seluruh warga sekolah untuk dapat dipercaya oleh masyarakat juga tertuang dalam visi terbaru SDN 217 Halsel menjadi sekolah yang Unggul dalam Iman dan Takwa, Disiplin, Gemar akan Literasi dan Terpercaya.
Harita Nickel Gelar Pelatihan Manajemen Sekolah di SDN 217 Halsel
Rabu, 10 April 2019 6:50 WIB