Banjarmasin (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menjadi buruan kalangan jurnalis se-Indonesia untuk foto swafoto usai menghadiri Hari Pers Nasional 2020 di halaman Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Sabtu.

Ratusan pencari berita dari berbagai daerah di Indonesia merangsek maju usai acara ditutup dan masing-masing berupaya mendekati kepala negara yang bergerak, namun tertahan massa wartawan menuju luar tenda.

Beruntung, Jokowi mau melayani ajakan swafoto dari sejumlah wartawan dan mengambil telepon seluler juga kamera yang disodorkan di bawah pengawalan ketat pasukan pengamanan presiden hingga bisa keluar tenda.

Baca juga: Dewan Pers: Media harus menjadi pendingin dan penghangat

Presiden Joko Widodo hadir pada peringatan Hari Pers Nasional 2020 didampingi sejumlah menteri dan pejabat tinggi, yakni  Ketua MPR Bambang Soesetyo, Ketua DPR Puan Maharani dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menko PMK Muhajir Effendi, Menteri PUPR Basuki Hadi Purnomo, dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.

Presiden Jokowi dalam sambutannya menekankan, insan pers merupakan teman bagi presiden karena dimana pun berada baik acara maupun kunjungan ke suatu daerah dipastikan wartawan dari berbagai media selalu mengikuti.

Baca juga: Presiden: Negara butuh pers

Pewarta: Imam Hanafi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020