Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur mencatat jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayahnya mencapai 383 orang setelah kembali terdapat tambahan kasus baru sebanyak 10 pasien pada Rabu.

"Kasus konfirmasi kembali bertambah di Kabupaten Madiun. Pada Rabu tanggal 30 Desember 2020 ada 10 warga Kabupaten Madiun positif COVID-19, sehingga naik kasusnya dari 373 orang menjadi 383 orang," ujar Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Madiun Mashudi dalam keterangannya di Madiun, Rabu malam.

Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Madiun, tambahan 10 kasus baru tersebut terdaftar sebagai kasus nomor 374 hingga 383.

Baca juga: Kasus COVID-19 di Sulteng cetak rekor tertinggi dan terbanyak di Palu

Sesuai data, tambahan 10 pasien tersebut terinci satu orang berasal dari Kecamatan Jiwan, satu orang Kecamatan Wungu, satu orang asal Geger, satu dari Balerejo, lima dari Mejayan, dan satu lagi warga Saradan.

Mashudi menjelaskan, sesuai hasil pelacakan tim satgas setempat, tambahan konfirmasi baru di Kabupaten Madiun didominasi akibat kontak erat dengan kasus sebelumnya.

Selain 10 kasus konfirmasi baru, Pemkab Madiun juga mencatat tambahan enam pasien sembuh pada Rabu (30/12).

Dengan adanya tambahan 10 pasien terkonfirmasi baru dan enam kasus sembuh, maka jumlah pasien COVID-19 di Kabupaten Madiun, hingga Rabu (30/12) mencapai 383 orang.

Dari 383 orang tersebut, sebanyak 252 orang dinyatakan sembuh, 29 orang meninggal, 71 orang masih menjalani perawatan, dan 31 orang lainnya menjalani isolasi mandiri.

Satgas COVID-19 setempat meminta warga Kabupaten Madiun disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, terutama saat libur Tahun Baru 2021.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di DIY bertambah 296 menjadi 11.898 kasus
Baca juga: Tujuh pasien COVID-19 Metro dinyatakan sembuh

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020