Sampai dengan awal minggu lalu, di sini (RW 11) ada tiga warga positif COVID-19
Jakarta (ANTARA) - Polres Pelabuhan Tanjung Priok menerapkan Program Kampung Tangguh Jaya di kawasan Muara Angke, Pluit, Jakarta Utara untuk menekan angka penyebaran COVID-19 lantaran ada tiga warga yang positif COVID-19 di RW 11 Muara Angke hingga pekan lalu.

"Sampai dengan awal minggu lalu, di sini (RW 11) ada tiga warga positif COVID-19 dan dirawat di Wisma Atlet Kemayoran. Untuk itu RW 11 dipilih sebagai lokasi pengembangan konsep Kampung Tangguh Jaya," ujar Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Putu menyebut penerapan konsep Kampung Tangguh Jaya ini sebagai tindak lanjut instruksi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Baca juga: Kampung Tangguh Villa Inti Persada Pamulang sisakan enam kasus

"Menindaklanjuti arahan Kapolda Metro Jaya, kami sedang kembangkan Kampung Tangguh Jaya untuk menyasar lingkungan RW 11 di Muara Angke," kata Putu.

Dalam program tersebut, TNI-Polri dan kelurahan setempat berupaya mengetatkan protokol kesehatan di RW 11 Muara Angke termasuk dengan menggelar tes rapid antigen untuk menekan penularan COVID-19.

"Kami lakukan upaya 3T, alhamdulillah 35 warga kami lakukan rapid test sore ini dengan hasil seluruhnya negatif dan juga dilakukan upaya penyemprotan (disinfektan) hingga membagikan bantuan paket sembako bagi keluarga terdampak COVID-19," katanya.

Selain upaya 3T, upaya imbauan 3M juga dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan warga melaksanakan protokol kesehatan.

Baca juga: Kampung Tangguh Bojong Gede Depok tekan COVID-19 sisakan satu kasus

"Kami lakukan perbaikan maupun penambahan titik lokasi mencuci tangan serta membagikan paket masker, hand sanitizer, vitamin sekaligus membagikan pamflet imbauan 3M kepada warga," katanya.

Uupaya pengembangan konsep Kampung Tangguh ini disambut baik oleh Ketua RW 11 Muara Angke Castam. "Kami difasilitasi rapid test, diberi bantuan masker, sarana cuci tangan, disinfektan, obat dan paket sembako. Warga di sini senang dan alhamdulillah per hari ini warga yang positif (COVID-19) tinggal satu orang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran," tutur Castam.

Hal senada juga dikatakan salah seorang warga RW 11 Muara Angke, Bayu Setya.

"Kami di sini padat banget warganya, kadang suka enggak pakai masker, tadi dikasih masker dan juga diberi tambahan alat disinfektan buat membersihkan lingkungan. Warga jadi diingatkan terus bahaya corona," kata Bayu.

Usai mengecek RW 11 Muara Angke, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok mengunjungi lokasi Kampung Tangguh Jaya Rusun Muara Angke. Di lokasi ini terdapat lima warga yang melakukan isolasi mandiri.

Baca juga: Asrama Tangguh Polresta Bandara Soetta sisakan satu kasus COVID-19

"Setelah RW 11, kami ke lokasi Kampung Tangguh Rusun Muara Angke, di sini ada lima kasus aktif dan sedang isolasi mandiri," kata Putu.

Kondisi lingkungan di Rusun Muara Angke sedikit lebih baik karena ditunjang beberapa fasilitas umum warga. "Selain ada posko kesehatan, ada juga ruang pelayanan kesehatan, ada juga ruang isolasi mandiri dan juga sudah menerapkan one gate system untuk mempermudah pengawasan," kata perwira menengah Polri ini.

Sama seperti di RW 11 Muara Angke, upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di Rusun Muara Angke dilakukan melalui 3T dan 3M.

"Di sini kami juga lakukan testing, tracing, treatment. Alhamdulillah 10 warga tadi sempat kami rapid test dan hasilnya negatif. Kami juga berikan paket sembako, vitamin dan obat untuk keluarga yang sedang isolasi mandiri," katanya.

Kapolres juga memberikan bantuan sarana disinfektan kepada pengelola rusun untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Kapolres Putu Kholis Aryana didampingi para Kabag, Kasat Polres Pelabuhan Tanjung Priok serta Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa dalam kegiatan ini.

Baca juga: Kampung Tangguh Jaya berperan tekan COVID-19 di Jakarta Selatan

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021