Penerapan aktivitas masyarakat di perairan di Kota Banjarmasin masih rendah sehingga kami memberikan edukasi dengan pembagian masker bagi nelayan dan anak buah kapal serta pengguna moda transportasi angkutan sungai,
Banjarmasin (ANTARA) - Jajaran TNI-AL gencar membantu memberikan edukasi penerapan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 pada aktivitas masyarakat di perairan di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, karena penerapannya masih terbilang rendah.

"Penerapan aktivitas masyarakat di perairan di Kota Banjarmasin masih rendah sehingga kami memberikan edukasi dengan pembagian masker bagi nelayan dan anak buah kapal serta pengguna moda transportasi angkutan sungai," kata Komandan Pos Pengamat (Danposmat) Trisakti jajaran Lanal Banjarmasin Lettu Laut (T) Purwadi, Selasa, di Banjarmasin.

."Tampaknya disiplin protokol kesehatan oleh masyarakat yang beraktivitas di perairan jauh lebih rendah jika dibanding masyarakat di daratan," tambahnya.

Diakuinya bahwa operasi penegakan disiplin protokol kesehatan yang kerap dilaksanakan di daratan cukup berhasil sehingga membuat masyarakat lebih patuh.

Sebaliknya untuk di perairan yang kurang disasar dalam operasi serupa, kata dia, membuat masyarakat tidak sedisiplin ketika beraktivitas di daratan.

Untuk itulah, pihaknya lebih menggelorakan protokol kesehatan bagi masyarakat pesisir dan pelaku aktivitas perairan agar penyebaran COVID-19 dapat ditekan.
 
Komandan Pos Pengamat (Danposmat) Trisakti jajaran Lanal Banjarmasin Lettu Laut (T) Purwadi membagikan masker ke pengguna angkutan kelotok di Sungai Barito di Kelurahan Teluk Dalam, Kota Banjarmasin., Kalsel, Senin (26/4/2021). (FOTO ANTARA/Firman)


Dalam kegiatan edukasi terbaru, Purwadi dan anggota mewakili Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Banjarmasin Kolonel Laut (P) Herbiyantoko membagikan 250 masker kepada pengguna jasa angkutan kelotok di perairan Sungai Barito di Kelurahan Teluk Dalam, Kota Banjarmasin.

Ia mengatakan pembagian masker tersebut merupakan bentuk kepedulian prajurit Lanal Banjarmasin terhadap para pengguna jasa angkutan kelotok atau perahu kecil bermesin itu di masa pandemi yang rentan terjadi penularan.

"Kami berharap masyarakat dapat memahami akan arti pentingnya protokol kesehatan di masa pandemi. Selain penggunaan masker, kita juga harus rajin mencuci tangan dan menghindari kerumunan," demikian Purwadi.

Baca juga: Lanal Banjarmasin bagikan 3.000 masker untuk masyarakat pesisir

Baca juga: Tidak takut tertular, anggota TNI AL jadi sopir dadakan ambulans COVID

Baca juga: Satgas Marinir tembus daerah terisolir distribusikan bantuan di Kalsel

Baca juga: Dan Pos TNI AL Ilwayab sering jadi guru untuk anak-anak pesisir

 

Pewarta: Firman
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021