Banjarmasin (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Sahbirin Noor mengatakan Kalimantan Selatan kini sedang mempersiapkan diri untuk menjadi beranda depan ibu kota negara yang akan mendukung seluruh kegiatan pembangunan ibu kota di Kalimantan Timur.

Sehingga tambah Gubernur di Banjarmasin Jumat, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan utama HPN 2020, yang akan berlangsung di Kalsel yang salah satunya adalah berkomitmen menjadikan Kalsel sebagai beranda depan ibu kota negara.

"Saya sangat mengapresiasi sinergitas panitia HPN pusat dan daerah untuk menjadikan momen HPN sebagai penguatan sinergitas. Salah satunya menjadikan Kalsel Beranda Depan Ibu Kota Negara," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi: Tranportasi ibu kota baru serba elektrik dan otomatis

Langkah mewujudkan program tersebut, tambah dia, dengan dilaksanakannya Forum Group Discussion (FGD) dan forum investasi.

Menurut dia, FGD dengan tema "Pers Menggelorakan Kalimantan Selatan Gerbang Ibu Kota Negara" di Jakarta, berlangsung Kamis 23 Januari 2029, bernilai strategis bagi daerah.

Kegiatan ini menjadi momentum bagi Kalimantan Selatan selaku tuan rumah pelaksanaan Hari Pers Nasional untuk memaksimalkan arah pembangunan.

Terlebih telah ditetapkannya Ibu Kota Negara oleh Presiden di Kalimantan Timur tepatnya di Panajam Paser Utara.

Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Kalsel, Faried Fahmansyah menyampaikan, Kalsel dengan potensi yang dimilikinya terus berkomitmen meningkatkan pembangunannya.
Baca juga: Bahlil ajak Siemens berinvestasi di ibu kota baru

Strategi yagn ditempuh antara lain melalui percepatan pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusianya.

Sebelumnya, Atal S. Depari Ketua Umum PWI Pusat mengatakan, Forum Group Discussion ini digelar sebagai wujud peran pers dalam menggelorakan Kalimatan Selatan sebagai Gerbang Ibu Kota Negara.

Untuk itu ia berharap melalui kegiatan ini bisa memberikan nilai lebih bagi percepatan pembangunan di Kalsel.

Kepala Bapeda Kalsel, Nurul Fajar Desira dalam paparannya "Kalsel Gerbang Ekonomi dan Lumbung Pangan Ibu Kota Negara dan Nasional" dihadapan peserta FDG menyatakan, Kalsel sudah semestinya menjadi halaman depan bagi ibu kota negara.

Menurut Fajar, untuk mewujudkan itu, maka fokus pembangunan di Kalsel ada 3 yaitu sektor Pangan, Pariwisata dan Industri.
Baca juga: Presiden ungkap kriteria kepala badan otorita ibu kota baru

Pewarta: Ulul Maskuriah
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2020