"Kami ingin menjamin waktu tempuh para atlet dari Wisma Atlet menuju venue pertandingan hanya 30 menit," kata Kepala Dishub DKI Andri Yansyah di Jakarta, Rabu.
Untuk dapat mencapai waktu tempuh tersebut, menurut dia, pihaknya menyiapkan sejumlah pengaturan, salah satunya dengan menerapkan kebijakan ganjil genap.
"Sekarang ini kami sedang mengkaji rencana penerapan kebijakan ganjil genap di jalan-jalan yang berpengaruh terhadap lintasan yang akan dilalui oleh para atlet," ujar Andri.
Dia menuturkan pembahasan dan pengkajian rencana penerapan ganjil genap selama berlangsungnya Asian Games masih terus dimatangkan oleh pihaknya bersama dengan forum lalu lintas.
"Dalam pembahasan itu, kami turut melibatkan kepolisian dan pihak-pihak terkait lainnya. Kami berharap supaya kebijakan ganjil genap itu dapat diterapkan dengan baik nantinya," tutur Andri.
Selain ganjil genap, dia mengungkapkan pihaknya juga sudah melaksanakan uji coba sistem buka tutup ruas jalan saat test event yang dilaksanakan pada Februari 2018.
"Meskipun demikian, kondisi tersebut kami perkirakan akan berbeda ketika pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018 nanti. Makanya kami usahakan terus," ungkap Andri.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018
