Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustaf Latuheru menyatakan sebanyak 56.038 warga kota setempat telah divaksinasi COVID-19.

"Sampai saat ini tercatat sudah 56.038 orang yang divaksinasi, ditambah program nasional serbuan vaksinasi yang akan berlangsung lima hari ke depan, jumlahnya akan terus bertambah," katanya, di Ambon, Sabtu.

Ia mengatakan, dari jumlah 56.038 yang telah divaksinasi, di antaranya warga lanjut usia sebanyak 9.700 orang.

Selain menyasar lansia, kelompok pra-lansia umur 50 tahun ke atas juga menjadi sasaran untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 karena dianggap kelompok usia rentan.

Dinkes mulai menyasar kelompok pra-lansia menjadi prioritas vaksinasi, karena masuk dalam kelompok rentan.

"Kami imbau kepada seluruh warga Kota Ambon yang berusia di atas 18 tahun yang belum tervaksin, untuk bersedia datang dan mengambil bagian dalam program nasional dimaksud," katanya.

Sekkot menjelaskan, program serbuan vaksinasi dengan target sejuta dosis per hari sesuai arahan Presiden Joko Widodo, seluruh daerah di Indonesia telah menentukan target pencapaian masing-masing.

Untuk Kota Ambon katanya, menargetkan 2.000 dosis per hari.

"Melihat kondisi yang ada, saya optimis kita bisa mencapai target 2000an di hari ini," ujarnya.

Mencapai target tersebut, vaksinator dari Pemerintah Kota Ambon dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Ambon juga dibantu oleh vaksinator-vaksinator dari jajaran TNI dan POLRI.

Pelaksanaan vaksinasi, Pemkot Ambon menyiapkan delapan tim bersama tim vaksinator dari Kepolisian, TNI AD, AL dan AU," kata Sekkot.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021