Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara (Malra), Provinsi Maluku, menggelar pasar murah sembako dan operasi minyak tanah menjelang perayaan Hari Raya Natal 2021. 

Bupati Malra M. Thaher Hanubun, melepas rombongan operasi pasar murah maupun minyak tanah di pelataran kantor Bupati Malra, di Langgur, Kamis.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Ketenagakerjaan Malra Arsyad Jabkenjanan, mengatakan, pasar murah sembako dan operasi pasar minyak tanah merupakan salah satu program pemerintah daerah yang bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

"Menjelang hari raya Natal 2021 dan tahun baru 2022 dilaksanakan pasar murah sembako dan operasi minyak tanah diharapkan mampu meringankan beban hidup masyarakat yang kurang mampu di Malra secara mobile atau berpindah-pindah," ujarnya.

Ia menjelaskan, operasi tersebut berlangsung pada 16 hingga 20 Desember 2021. Pada hari perdana, lanjutnya, operasi pasar murah dan minyak tanah dilaksanakan di Kecamatan Kei Kecil Timur.

Kemudian pada Jumat (17/12) dilaksanakan di Kecamatan Kei Kecil, Manyeuw, dan Hoat Sorbay. Pada Sabtu (18/12) dilaksanakan di Kecamatan Kei Kecil Barat. Sedangkan pada Senin (20/12) dilaksanakan di Kei Besar dan Kei Besar Utara Barat.

Menurut Arsyad, jenis kebutuhan pokok yang disediakan antara lain beras sebanyak 5.800 kilogram, gula pasir sebanyak 3.900 kilogram, terigu curah sebanyak 1.425 kilogram. Kemudian susu kental manis 1.584 kaleng, minyak goreng kemasan 1.580 liter, sirup ABC 1.200 botol, telur 1.036 rak, mentega 1.562 bungkus.

"Ada juga bawang merah 1.008 Kg, bawang putih 1.000 Kg, dan minyak tanah sebanyak 20.000 liter," katanya.

Pemkab Malra memberi kemudahan agar warga bisa mendapat harga lebih murah dari di pasar. Beras harga pasar dijual Rp8.000 per Kg, gula pasir Rp10.000 per Kg , mentega blue band dijual Rp2.500, terigu curah dijual Rp6.000 per Kg. 

Susu Kental manis Rp9.000 per kaleng, minyak goreng kemasan 1 liter dijual Rp15.000. Padahal harga pasar minyak goreng kini mencapai sekitar Rp20.000 per liter. Kemudian sirup ABC dijual Rp10.000 per botol, telur dijual Rp53.000 per rak.

Bawang merah dari harga pasar Rp30.000 dijual Rp25.000 per kilogram, bawang putih harga pasar Rp35.000 dijual Rp26.000 per kilogram, dan harga untuk minyak tanah harga pasar dijual Rp3.200 per liter.

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021