Istri Gubernur Maluku Widya Pratiwi Murad menyalurkan bantuan berupa 300 paket kebutuhan pokok kepada korban kebakaran kawasan Lorong Tahu, dan Pasar Mardika, Kelurahan Rijali, Sirimau, Kota Ambon.
"Jangan dilihat dari besaran bantuan yang diberikan. Bantuan ini sebagai bentuk cinta kasih, perhatian dan kepedulian saya bersama keluarga terhadap para korban kebakaran lorong tahu," kata Widya Pratiwi, di Ambon, Sabtu.
Bantuan berupa beras, gula, telur, daun teh, susu, mi instan, biskuit dan minyak goreng itu telah diserahkan Widya melalui Posko Asosiasi Pedagang Pasar Mardika (APMA) dan diterima Ketua asosiasi Alham Valeo serta perwakilan korban kebakaran.
Baca juga: Kemensos salurkan bantuan kepada korban kebakaran Lorong Tahu Ambon
Widya sempat mengunjungi lokasi penampungan sementara dan berdialog dengan para korban kebakaran dan menyatakan ikut merasakan dan prihatin dengan kondisi yang dialami ratusan warga itu.
Dia meminta para korban untuk tidak saling menuduh dan menyalahkan atas peristiwa kebakaran yang menghanguskan ratusan bangunan kios dan rumah tinggal itu.
"Tentunya saya, Pak Gubernur dan keluarga ikut prihatin dan sedih. Saya datang untuk memberikan penguatan. Jangan menyalahkan siapa-siapa. Ikhlaskan Insya Allah ada hikmahnya," ujarnya.
Dia menambahkan, kepedulian kepada para korban kebakaran yang ditunjukkan berbagai komponen, merupakan semangat dan motivasi agar mereka dapat bangkit kembali dari keterpurukan akibat musibah itu.
Widya yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Maluku juga mengingatkan agar meningkatkan kewaspadaan terhadap musibah kebakaran dan bencana lainnya yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
Baca juga: Polwan Polda Maluku beri trauma healing bagi anak korban kebakaran Lorong Tahu
"Ibu-ibu harus sabar, tawakal dan ikhlas. Pasti ada rencana yang lebih baik dari Allah SWT, memang tidak nyaman tinggal di tenda sementara, tetapi harus bersabar, karena pemerintah sementara bekerja mengatasi berbagai masalah," ujarnya.
Sedangkan Ketua APMA Alham Valeo mengapresiasi kepedulian Istri Gubernur Maluku itu untuk menyambangi lokasi penampungan sementara dan berdialog dengan para korban serta menyalurkan bantuan sebanyak 300 paket kebutuhan pokok.
Dia menjamin bantuan yang diberikan istri Gubernur serta berbagai komponen bangsa akan segera didistribusikan dengan tepat sasaran kepada para korban kebakaran.*
Baca juga: BC Maluku beri bantuan Rp20 juta bagi korban kebakaran Lorong Tahu
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Jangan dilihat dari besaran bantuan yang diberikan. Bantuan ini sebagai bentuk cinta kasih, perhatian dan kepedulian saya bersama keluarga terhadap para korban kebakaran lorong tahu," kata Widya Pratiwi, di Ambon, Sabtu.
Bantuan berupa beras, gula, telur, daun teh, susu, mi instan, biskuit dan minyak goreng itu telah diserahkan Widya melalui Posko Asosiasi Pedagang Pasar Mardika (APMA) dan diterima Ketua asosiasi Alham Valeo serta perwakilan korban kebakaran.
Baca juga: Kemensos salurkan bantuan kepada korban kebakaran Lorong Tahu Ambon
Widya sempat mengunjungi lokasi penampungan sementara dan berdialog dengan para korban kebakaran dan menyatakan ikut merasakan dan prihatin dengan kondisi yang dialami ratusan warga itu.
Dia meminta para korban untuk tidak saling menuduh dan menyalahkan atas peristiwa kebakaran yang menghanguskan ratusan bangunan kios dan rumah tinggal itu.
"Tentunya saya, Pak Gubernur dan keluarga ikut prihatin dan sedih. Saya datang untuk memberikan penguatan. Jangan menyalahkan siapa-siapa. Ikhlaskan Insya Allah ada hikmahnya," ujarnya.
Dia menambahkan, kepedulian kepada para korban kebakaran yang ditunjukkan berbagai komponen, merupakan semangat dan motivasi agar mereka dapat bangkit kembali dari keterpurukan akibat musibah itu.
Widya yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Maluku juga mengingatkan agar meningkatkan kewaspadaan terhadap musibah kebakaran dan bencana lainnya yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
Baca juga: Polwan Polda Maluku beri trauma healing bagi anak korban kebakaran Lorong Tahu
"Ibu-ibu harus sabar, tawakal dan ikhlas. Pasti ada rencana yang lebih baik dari Allah SWT, memang tidak nyaman tinggal di tenda sementara, tetapi harus bersabar, karena pemerintah sementara bekerja mengatasi berbagai masalah," ujarnya.
Sedangkan Ketua APMA Alham Valeo mengapresiasi kepedulian Istri Gubernur Maluku itu untuk menyambangi lokasi penampungan sementara dan berdialog dengan para korban serta menyalurkan bantuan sebanyak 300 paket kebutuhan pokok.
Dia menjamin bantuan yang diberikan istri Gubernur serta berbagai komponen bangsa akan segera didistribusikan dengan tepat sasaran kepada para korban kebakaran.*
Baca juga: BC Maluku beri bantuan Rp20 juta bagi korban kebakaran Lorong Tahu
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022