Ambon (Antara Maluku) - Lembaga Internasional Mercy Corps memberikan bantuan kepada 68 Kepala Keluarga (KK) pengungsi korban bencana alam banjir dan longsor di Ambon 1 Agustus 2012.

Bantuan berupa perlengkapan mandi dan dapur itu diserahkan Pimpinan Mercy Corps Maluku Remy Herbert kepada Sekretaris Kota Ambon Anthony Latuheru, dan selanjutnya dibagikan kepada perwakilan pengungsi, di Ambon, Senin.

Perlengkapan mandi dan masak disalurkan ke sejumlah titik pengungsian di Ambon seperti Batu Merah, Hative Kecil dan titik pengungsian lainnya.

Remy Herbert mengatakan, bantuan yang diserahkan merupakan perwujudan kepedulian lembaga tersebut terhadap penderitaan warga korban bencana alam.

"Bantuan ini menggunakan dana dari Selandia Baru dan penyalurannya dikhususkan kepada pengungsi Ambon," katanya.

Menurutnya, Mercy Corps telah hadir di 15 daerah di Indonesia termasuk Maluku sejak tahun 2000.

"Sejak awal kami hadir di Maluku dengan fokus utama membantu situasi darurat paska bencana alam, yakni memberikan bantuan maupun upaya pemulihan kepada korban bencana alam," kata Remy.

Ia mengatakan, bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban penderitaan warga yang terpaksa harus tinggal di lokasi-lokasi penampungan.

Selain Mercy Corps, bantuan kepada pengungsi banjir dan longsor juga diterima dari Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun, berupa 500 pasang baju dan sepatu bagi anak sekolah.

Bantuan disalurkan langsung ke posko bencana alam Pemkot Ambon dan akan disalurkan ke sejumlah titik yang belum menerima bantuan.

Sekkot  Latuheru mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian lembaga internasional maupun bantuan pribadi kepada para pengungsi.

Dia berharap para penerima tidak melihat besar dan jumlah bantuan yang diberikan, tetapi keikhlasan dan ketulusan untuk membantu membantu meringankan beban hidup para pengungsi.

"Besar kecilnya bantuan yang diberikan akan sangat bermanfaat. Karena itu sepetutnya kita memberikan apresiasi kepada Mercy Corps, pak ALex Retraubun dan organisasi lain atas komitmen membantu pengungsi di kota Ambon," ujarnya.

Pewarta: ANTARA

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012