Ambon (Antara Maluku) - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Ambon belum punya rencana memindahkan jalur kapal feri lintasan Desa Galala-Poka terkait adanya pembangunan Jembatan Merah Putih (JMP) di kawasan teluk dalam Ambon.

"Kami belum punya rencana ke arah itu, sebab masih menunggu penyelesaian pekerjaan jembatan itu, apakah nanti hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda empat atau semua jenis kendaraan," kata Manager Usaha ASDP Cabang Ambon Syamsudin Tanassy di Ambon, Rabu.

Ia mengakui, bila JMP hanya untuk kendaraan roda empat, maka ASDP akan mengoperasikan satu unit kapal feri di lintasan Poka-Galal, mengingat jalur itu selama ini banyak digunakan mahasiswa dan pegawai Universitas Pattimuta (Unpatti), dan Poli Teknik selain karyawan dari berbagai instansi pemerintah dan swasta.

Lintasan Desa Galala-Poka selama ini dilayani tiga kapal feri, masing-masing KMP Gabus, KPM Tenggiri dan KMP Teluk Ambon yang beroperasi setiap hari dan dimulai sejak pukul 7.00 WIT hingga pukul 19.00 WIT.

"Jadi bila JMP hanya diperuntukan bagi kendaraan roda empat, maka KMP Gabus akan tetap beroperasi di lintasan penyeberangan itu. Sedangkan KMP Tenggiri KMP akan ditempatkan di lintasan yang membutuhkan," katanya.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013