Personel Kodim 1501/Ternate bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara (Malut) menyalurkan 125.000 masker dari Dinas Kesehatan kepada warga setempat terdampak erupsi Gunung Ibu.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Halmahera Barat Sofyan Aswad dihubungi di Ternate, Kamis, mengatakan bantuan masker itu diserahkan langsung oleh Sekretaris BPBD ke Camat Tobaru dan didampingi babinsa dan staf kecamatan.
Selanjutnya, masker tersebut disalurkan kepada masyarakat yang terkena abu vulkanik dampak dari erupsi Gunung Ibu.
Petugas BPBD Halmahera Barat dibantu personel Kodim 1501/Ternate juga telah diterjunkan ke lokasi terdampak erupsi Gunung Ibu. Mereka meninjau kondisi terkini terutama warga di 16 desa di Kecamatan Ibu.
Hujan abu melanda beberapa desa di bagian barat Gunung Ibu, di antaranya Desa Ake Boso, Desa Naga, Desa Kie Ici, Desa Maritango, Desa Tongute Goin, Desa Tongute Sungi, Desa Soanama Sungi, Desa Akesibu, Desa Gam Ici, Desa Kampung Baru, Desa Gamlamo, Desa Tongute Ternate Asal, Desa Tongute Ternate, Desa Tahafo, Desa Togola Sanger dan Desa Togola Wayoli, Kecamatan Ibu.
Danramil 1501-05/Ibu Lettu Inf Fillybertnhy mengatakan telah menerima 2.500 masker yang selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat yg terdampak abu vulkanik.
Dia mengatakan upaya tersebut merupakan tanggung jawab anggota TNI guna menangani masalah yang menerpa masyarakat.
Masker akan didistribusikan kepada warga desa binaan Koramil 1501-05/Ibu yg terdampak abu dari erupsi Gunung Ibu melalui para babinsa setempat,
Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan telah terjadi erupsi yang menghasilkan lontaran abu vulkanik setinggi lebih kurang 1.500 meter di Gunung Ibu, yang terletak di barat laut Pulau Halmahera, Malut.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu Axl Roeroe dalam laporan yang diterima mengatakan akibat erupsi yang berlangsung pukul 11.11 WIT itu sempat terjadi pemadaman listrik. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut.
Gunung Ibu memiliki ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut terletak di barat laut Kabupaten Halmahera Barat. Puncak gunung merupakan kawah vulkanik. Pusat kawah memiliki lebar 1 kilometer dan kedalaman 400 meter, sedangkan bagian luar memiliki lebar 1,2 kilometer.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengumumkan kenaikan status Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara, dari sebelumnya waspada level II menjadi siaga level III.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kodim dan BPBD salurkan masker ke warga terdampak erupsi Gunung Ibu
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Halmahera Barat Sofyan Aswad dihubungi di Ternate, Kamis, mengatakan bantuan masker itu diserahkan langsung oleh Sekretaris BPBD ke Camat Tobaru dan didampingi babinsa dan staf kecamatan.
Selanjutnya, masker tersebut disalurkan kepada masyarakat yang terkena abu vulkanik dampak dari erupsi Gunung Ibu.
Petugas BPBD Halmahera Barat dibantu personel Kodim 1501/Ternate juga telah diterjunkan ke lokasi terdampak erupsi Gunung Ibu. Mereka meninjau kondisi terkini terutama warga di 16 desa di Kecamatan Ibu.
Hujan abu melanda beberapa desa di bagian barat Gunung Ibu, di antaranya Desa Ake Boso, Desa Naga, Desa Kie Ici, Desa Maritango, Desa Tongute Goin, Desa Tongute Sungi, Desa Soanama Sungi, Desa Akesibu, Desa Gam Ici, Desa Kampung Baru, Desa Gamlamo, Desa Tongute Ternate Asal, Desa Tongute Ternate, Desa Tahafo, Desa Togola Sanger dan Desa Togola Wayoli, Kecamatan Ibu.
Danramil 1501-05/Ibu Lettu Inf Fillybertnhy mengatakan telah menerima 2.500 masker yang selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat yg terdampak abu vulkanik.
Dia mengatakan upaya tersebut merupakan tanggung jawab anggota TNI guna menangani masalah yang menerpa masyarakat.
Masker akan didistribusikan kepada warga desa binaan Koramil 1501-05/Ibu yg terdampak abu dari erupsi Gunung Ibu melalui para babinsa setempat,
Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan telah terjadi erupsi yang menghasilkan lontaran abu vulkanik setinggi lebih kurang 1.500 meter di Gunung Ibu, yang terletak di barat laut Pulau Halmahera, Malut.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu Axl Roeroe dalam laporan yang diterima mengatakan akibat erupsi yang berlangsung pukul 11.11 WIT itu sempat terjadi pemadaman listrik. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut.
Gunung Ibu memiliki ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut terletak di barat laut Kabupaten Halmahera Barat. Puncak gunung merupakan kawah vulkanik. Pusat kawah memiliki lebar 1 kilometer dan kedalaman 400 meter, sedangkan bagian luar memiliki lebar 1,2 kilometer.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengumumkan kenaikan status Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara, dari sebelumnya waspada level II menjadi siaga level III.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kodim dan BPBD salurkan masker ke warga terdampak erupsi Gunung Ibu
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024