Kapolres Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara, AKBP Erlichson meninjau pos pengungsian warga terdampak erupsi Gunung Ibu yang tengah dievakuasi oleh tim gabungan TNI/Polri.

"Saya meninjau pos pengungsian di Kecamatan Ibu, karena sebanyak 30 personel Polres Halmahera Barat ditambah anggota Polsek Ibu yang diterjunkan bersama personel TNI dan Pemkab setempat sedang melakukan evakuasi warga," kata Kapolres Halmahera Barat AKBP Erlichson di Ternate, Sabtu.

Gunung Ibu dinaikkan statusnya dari Siaga menjadi Awas level IV pada Kamis (16/5) sore, sehingga warga di tujuh desa di Kecamatan Tabaru, dievakuasi sejak Jumat dini hari.

Kapolres mengatakan, pihaknya juga telah memasang satu unit tenda untuk warga terdampak di lokasi pos pengungsian

"Kami juga akan terjunkan mobil tim dokter kesehatan ke lokasi dengan membawa alat-alat kesehatan, guna melakukan pemeriksaan kesehatan bagi warga,"ujarnya.

Data sementara yang diterima ANTARA dari Pemerintah Kecamatan Ibu, pada Jumat pagi di pos pengungsian di Gedung Pertemuan Pemerintah Kecamatan Ibu, sebanyak 410 jiwa dari 99 kepala keluarga telah dievakuasi dan diungsikan.

Sedangkan, tim gabungan bersama TNI/Polri masih terus melakukan evakuasi warga ke lokasi lapangan sepak bola di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu.

Sementara itu, Camat Ibu Warjin Soleman saat dihubungi terpisah mengatakan di Gedung Pertemuan Pemerintah Kecamatan Ibu sudah terisi penuh, sehingga pihaknya mempersiapkan lapangan sepak bola di Deaa Gam Ici, karena lokasi itu dinilai paling aman.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024