Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara (Malut) Kadri La Etje menyerahkan sapi kurban berbobot 911 kilogram bantuan Presiden Joko Widodo ke Masjid Al Muttaqin Desa Ake Kolano, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan.
"Pemberian bantuan sapi kurban ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Presiden sebagai Kepala Negara kepada masyarakatnya, khususnya di Malut, dan semoga sapi ini kelak dapat didistribusikan dengan optimal kepada mereka yang berhak," katanya setelah penyerahan hewan kurban di Oba Utara, Minggu.
Dia menjelaskan Idul Adha peristiwa keagamaan dalam rangka meningkatkan ketaqwaan umat kepada Allah SWT. Aktualisasi ketaqwaan itu, melalui penyembelihan hewan kurban dan penyerahan daging kurban kepada mereka yang berhak.
"Sapi tersebut telah memperoleh Surat Keterangan Kesehatan (SKK) dari dokter Dinas Pertanian di setiap provinsi, sebagai satu syarat hewan kurban bantuan Presiden," ujarnya.
Sebelumnya, Biro Pers, Media, Dan Informasi Sekretariat Presiden, melalui Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan Presiden Joko Widodo menyalurkan bantuan kemasyarakatan berupa sapi dalam rangka Idul Adha 1445 Hijriah. Bantuan kemasyarakatan tersebut disampaikan kepada seluruh gubernur dan penjabat gubernur.
Bantuan kemasyarakatan berupa sapi kurban disalurkan kepada seluruh provinsi di tanah air, masing-masing satu ekor. Tahun ini bantuan satu ekor sapi juga diserahkan kepada Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
"Jumlahnya adalah semua provinsi mendapatkan satu, termasuk OIKN satu, dan beberapa arahan khusus Bapak Presiden. Mungkin termasuk beberapa nanti di OIKN sesuai arahan beliau kita tambahkan sapi," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian Provinsi Maluku Utara Mukhtar Husen mengatakan sapi kurban bantuan kemasyarakatan dari Presiden berjenis limosin dengan berat 911 kg.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Pemberian bantuan sapi kurban ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Presiden sebagai Kepala Negara kepada masyarakatnya, khususnya di Malut, dan semoga sapi ini kelak dapat didistribusikan dengan optimal kepada mereka yang berhak," katanya setelah penyerahan hewan kurban di Oba Utara, Minggu.
Dia menjelaskan Idul Adha peristiwa keagamaan dalam rangka meningkatkan ketaqwaan umat kepada Allah SWT. Aktualisasi ketaqwaan itu, melalui penyembelihan hewan kurban dan penyerahan daging kurban kepada mereka yang berhak.
"Sapi tersebut telah memperoleh Surat Keterangan Kesehatan (SKK) dari dokter Dinas Pertanian di setiap provinsi, sebagai satu syarat hewan kurban bantuan Presiden," ujarnya.
Sebelumnya, Biro Pers, Media, Dan Informasi Sekretariat Presiden, melalui Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan Presiden Joko Widodo menyalurkan bantuan kemasyarakatan berupa sapi dalam rangka Idul Adha 1445 Hijriah. Bantuan kemasyarakatan tersebut disampaikan kepada seluruh gubernur dan penjabat gubernur.
Bantuan kemasyarakatan berupa sapi kurban disalurkan kepada seluruh provinsi di tanah air, masing-masing satu ekor. Tahun ini bantuan satu ekor sapi juga diserahkan kepada Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
"Jumlahnya adalah semua provinsi mendapatkan satu, termasuk OIKN satu, dan beberapa arahan khusus Bapak Presiden. Mungkin termasuk beberapa nanti di OIKN sesuai arahan beliau kita tambahkan sapi," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian Provinsi Maluku Utara Mukhtar Husen mengatakan sapi kurban bantuan kemasyarakatan dari Presiden berjenis limosin dengan berat 911 kg.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024