Satgas Preventif Samapta Operasi Lilin Kie Raha 2024 Polda Malut melaksanakan patroli di gereja-gereja menjelang perayaan Natal 2024 untuk menjaga keamanan dan memastikan kenyamanan bagi umat Kristiani yang akan melaksanakan ibadah, Minggu
Kepala Bidang Humas Polda Malut, Kombes Pol. Bambang Suharyono di Ternate, Minggu, mengatakan patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu perayaan Natal.
"Kami ingin memastikan umat Kristiani bisa merayakan Natal dengan aman. Patroli dilakukan di gereja-gereja agar ibadah dapat berjalan dengan lancar," ujar Kabid Humas.
Personel dari Satgas Preventif melakukan pemeriksaan di area gereja, termasuk memeriksa kendaraan yang parkir di sekitar gereja dan mengecek barang bawaan. Selain itu, petugas juga bekerja sama dengan pengurus gereja untuk memastikan keamanan lebih lanjut.
Kabid mengimbau agar masyarakat di daerah ini juga berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan.
"Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat bisa bekerja sama untuk menjaga ketertiban," tambah Kabid.
Patroli ini akan terus dilakukan hingga perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, untuk memastikan suasana tetap aman dan kondusif bagi semua umat beragama di Maluku Utara.
Sebelumnya, Kapolda Malut Irjen Pol Midi Siswoko menyatakan, Operasi Lilin Kieraha 2024 di Malut berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
"Operasi ini melibatkan total 141.605 personel gabungan, yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, serta 52.332 personel dari berbagai pemangku kepentingan terkait," kata Kapolda.
Selanjutnya, Kapolda menjelaskan bahwa 67.030 personel TNI akan diperbantukan untuk mendukung pengamanan, sehingga total personel TNI yang terlibat menjadi 80.856 orang.
Selain itu, Kapolda mengungkapkan bahwa berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru diperkirakan mencapai 110,67 juta orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Kepala Bidang Humas Polda Malut, Kombes Pol. Bambang Suharyono di Ternate, Minggu, mengatakan patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu perayaan Natal.
"Kami ingin memastikan umat Kristiani bisa merayakan Natal dengan aman. Patroli dilakukan di gereja-gereja agar ibadah dapat berjalan dengan lancar," ujar Kabid Humas.
Personel dari Satgas Preventif melakukan pemeriksaan di area gereja, termasuk memeriksa kendaraan yang parkir di sekitar gereja dan mengecek barang bawaan. Selain itu, petugas juga bekerja sama dengan pengurus gereja untuk memastikan keamanan lebih lanjut.
Kabid mengimbau agar masyarakat di daerah ini juga berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan.
"Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat bisa bekerja sama untuk menjaga ketertiban," tambah Kabid.
Patroli ini akan terus dilakukan hingga perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, untuk memastikan suasana tetap aman dan kondusif bagi semua umat beragama di Maluku Utara.
Sebelumnya, Kapolda Malut Irjen Pol Midi Siswoko menyatakan, Operasi Lilin Kieraha 2024 di Malut berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
"Operasi ini melibatkan total 141.605 personel gabungan, yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, serta 52.332 personel dari berbagai pemangku kepentingan terkait," kata Kapolda.
Selanjutnya, Kapolda menjelaskan bahwa 67.030 personel TNI akan diperbantukan untuk mendukung pengamanan, sehingga total personel TNI yang terlibat menjadi 80.856 orang.
Selain itu, Kapolda mengungkapkan bahwa berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru diperkirakan mencapai 110,67 juta orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024