Ambon (Antara Maluku) - DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan masih membahas tiga calon yaitu Lucky Wattimury, Edwin Huwae dan Reinhard Toumahuwa untuk jabatan ketua DPRD Maluku periode 2014-2019.

"DPP masih menggodok siapa di antara tiga kandidat yang kami ajukan, berhak menjadi Ketua DPRD Maluku hasil pemilu 9 April 2014," kata Pelaksana tugas Sekretaris DPD PDIP Maluku, Evert Kermitte, dikonfirmasi, Senin.

Lucky adalah mantan Wakil Ketua DPRD Maluku periode 2009-2014 yang digantikan Mercy Barends karena mengikuti Pilkada Kota Ambon 2011. Mellui pemilu legislatif pada 9 April 2014 ia berhasil memperoleh suara terbanyak di daerah pemilihan I meliputi Kota Ambon yakni 13.386 suara.

Edwin saat ini menjadi Ketua Fraksi PDIP DPRD Maluku periode 2009 -2014 yang berasal dari Dapil III (Maluku Tengah), sedangkan Reinhard masih menjadi Ketua DPRD Kota Ambon periode 2009 -2014 dari Dapil I.

"DPP yang berkewenangan memutuskan siapa kader berhak menjadi Ketua DPRD Maluku dengan mempertimbangkan berbagain aspek," ujar Evert.

Terpenting, lanjutnya, PDIP menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Maluku periode 2014-2019 berkat dukungan masyarakat saat Pileg pada 9 April 2014.

"Kami memberikan apresiasi terhadap 1,2 juta pemilih di Maluku yang telah memutuskan hak politiknya dengan dukungan cukup menggembirakan kepada PDIP," katanya.

PDIP pada Pileg 2014 menempatkan tujuh dari 45 legislator di DPRD Maluku, mengungguli Partai Golkar yang hanya enam legislator sehingga berhak menjadi ketua.

Padahal, pada Pileg 2009, Partai Golkar dan PDIP sama - sama meraih delapan kursi. Namun,

Partai Golkar memperoleh suara lebih banyak sehingga Fatany Sohilauw berhak menjadi Ketua DPRD Maluku periode 2009 - 2014. Sayangnya, saat Pileg 2014 tercatat Fatany gagal.

Evert menyatakan, keberhasilan PDIP pada Pileg 2014 ini karena masyarakat yang menilai kinerja dari Parpol berlambang banteng kekar moncong putih.

"PDIP dalam kapasitas di eksekutif maupun legislatif berusaha menunjukan karya -karya terbaik kepada pembangunan Maluku, makanya diapresiasi pemilih dengan menempatkan kader terbaik Parpol ini akan memimpin DPRD setempat," ujarnya.

Karena itu, Evert menghaturkan terima kasih kepada masyarakat Maluku yang memberikan kepercayaan kepada PDIP untuk memimpin DPRD setempat.

"Kepercayaan ini jangan disia-siakan atau hanya untuk kepentingan Pileg maupun Pilpres pada 9 Juli 2014 karena sebagai Parpol yang terkenal membela `wong cilik` masih banyak yang harus diperjuangkan untuk pembangunan Maluku, teristimewa peningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Pewarta: Lexy Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014