Ambon (Antara Maluku) - Harga berbagai jenis hasil perkebunan Maluku yakni cengkeh, pala, fuli, coklat dan kopra di pedagang pengumpul di Kota Ambon tidak mengalami perubahan.

Pantauan di sejumlah lokasi transaksi, Rabu, harga cengkeh Rp130.000/kg, biji pala super Rp80.000/kg, biji pala asalan Rp75.000/kg, fuli Rp130.000/kg, coklat Rp30.000/kg dan kopra Rp6.000/kg.

Edy, pemilik CV.Surya di jalan Yos Soedarso, mengatakan harga berbagai hasil komoditi unggulan daerah ini cukup baik, walaupun sudah terjadi perubahan harga turun sejak dua bulan lalu.

Ia mengungkapkan, harga cengkeh pada Mei-Juni 2014 Rp145.000/kg, sesuai perkembangan harga di Surabaya sebagai pasar utama, namun terjadi penurunan menjadi Rp130.000/kg yang bertahan sampai sekarang.

"Harga cengkeh ini cukup baik, begitupun biji pala bundar yang super masih tergolong tinggi yakni Rp80.000/kg, kecuali yang kondisinya keriput Rp75.000/kg," katanya.

Edy mengakui transaksi jual beli cengkeh di Ambon saat ini terbilang sepi sebab bukan musim panen.

"Dalam satu minggu cengkeh yang berhasil dibeli paling banyak 30 hingga 40 kilogram saja, bahkan ada dalam satu minggu tidak ada transaksi," ujarnya.

Ia juga mengatakan dirinya teliti untuk membeli biji pala bundar karena di Surabaya harganya sesuai klasifikasi barang.

"Sama halnya dengan kopra yang harganya bergerak turun dari Rp7.000 ke Rp6.000 per kilogram sejak dua bulan lalu," ujarnya.

Dia menambahkan, komoditi perkebunan yang dibeli di Ambon akan dijual ke Surabaya sebagai pasar utama. Karena itu perkembangan harga yang diterapkan di Ambon selalu mengikuti perkembangan harga di Surabaya.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014