Ternate (Antara Maluku) - Erupsi Gunung Api Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), tidak memengaruhi keramaian ratusan pencinta batu mulia untuk menghadiri pameran batu mulia yang dipusatkan di eks Kantor Gubernur Malut di Ternate.

"Meskipun erupsi Gamalama yang menyemburkan abu vulkanik hingga di pusat pameran batu mulia, namun ratusan warga tetap antusias ke pameran tersebut," kata Kepala Disperindag Kota Ternate, Arif Gani di Ternate, Sabtu.

Pameran sekaligus acara pelelangan batu mulia yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Ternate (HJT) ke-764 tahun 2014 berlangsung sejak 15 Desember diikuti oleh puluhan para kolektor, pengrajin maupun pengusaha batu mulia yang ada di Malut maupun dari luar Malut.

Dalam pameran tersebut, para kolektor menampilkan ratusan batu mulia terbaiknya mulai dari batu bacan, batu obi hingga batu yang didatangkan dari Kabupaten Halmahera Timur untuk dikoleksi, sekaligus dijual kepada para penikmat batu mulia.

Ia mengatakan, tingginya minat masyarakat untuk berburu batu mulia, membuat pihaknya melakukan pameran dan pelelangan batu mulia, dalam rangka memeriahkan HJT ke-764.

"Ini hanya sebagai medium atau tempat dimana para kolektor, pengusaha maupun pengrajin bisa memamerkan batu mulia sekaligus memasarkan batu-batu mulai melalui pelelangan yang diselenggarakan dan terbukti meskipun kondisi kota Ternate diguyur abu vulkanik, namun warga yang datang ke pameran ini tetap banyak," katanya.

Menurutnya, ada 35 peserta yang menyediakan koleksi batunya, baik yang beasal dari pengusaha, kolektor maupun pengrajin, sehingga diharapkan pada saat kegiatan nanti, masyarakat yang memiliki minat pada batu-batu mulia, bisa menghadiri kegiatan tersebut.

Arief menambahkan, selain pameran dan pelelangan, kegiatan tersebut juga akan diisi dengan sarahsehan internasional tentang batu mulia yang diikuti oleh para pakar batu mulia serta unsur dari dunia internasional, karena nanti ada pihak Unesco yang juga hadir dalam sarasehan tentang batu mulia yang diselenggarakan pada kegiatan tersebut.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014