Ternate (Antara Maluku) - Kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) tanpa nama terbakar di sekitar perairan Desa Pancuran, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara (Malut), menewaskan seorang ABK dan kapten kapal

"Kapal pengangkut bahan bakar dengan tujuan Sanana - Taliabu tersebut diketahui mengangkut bahan bakar minyak sebanyak 10 ton terdiri dari BBM jenis premium sebanyak 4 ton, minyak tanah sebanyak 1.800 liter dan solar sebanyak 3 ton,"  kata Kapolsek Taliabu Barat, Iptu Thamrin ketika dihubungi dari Ternate, Selasa.

Menurut kapolsek, kebakaran diduga akibat percikan api yang dikeluarkan mesin alkon yang dihidupkan oleh kapten kapal bernama La Saman Buton alias La Buta (54), yang juga tewas dalam musibah tersebut.

Kebakaran yang menimpa kapal pengangkut BBM jenis solar, premium dan minyak tanah dari Kota Sanana dengan tujuan Taliabu terjadi pada Senin malam pukul, 06.30 WIT.

"Kami mendapatkan informasi dari warga bahwa ada kebakaran sebuah kapal di sekitar perairan desa pancuran, sehingga atas dasar laporan warga tersebut saya langsung memerintahkan anggota Polsek Taliabu Barat sebanyak enam orang dan satu anggota polair untuk bertolak di TKP," kata Thamrin.

Ia menjelaskan, kapal pengangkut minyak tanpa nama di bagian lambung tersebut memiliki tiga ABK dan satu kapten. Mereka adalah La Saman Buton alias La Buta (kapten), Basri (ABK), Yusman Wali (ABK), Ahmad Abdulah Aziz (ABK).

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015