Ternate (Antara Maluku) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ternate memberikan modal usaha bagi kelompok masyarakat yang mengembangkan usaha perikanan.
Kepala DKP Kota Ternate Ruslan Bian di Ternate, Sabtu, mengatakan, saat ini pihaknya memberikan dukungan bagi pengembangan perikanan di daerah ini dengan mendatangkan sejumlah bantuan seperti program Coastal Community Development Project-International Fund For Agricultural Development (CCDP-IFAD).
"Bantuan tersebut diberikan kepada 20 kelompok usaha di tiga kelurahan, masing-masing Tafaga sebanyak delapan kelompok, Moti Kota dan Tadenas masing-masing enam kelompok," katanya.
Ia menyatakan kelompok-kelompok usaha perikanan itu mendapat kucuran anggaran melalui dana CCDP IFAD sebesar Rp800 juta, sehingga diharapkan bisa melahirkan pengusaha baru yang andal di bidang perikanan.
Selain itu, ada juga bantuan perahu ketinting sebanyak 10 unit yang diberikan kepada beberapa kelompok usaha pertanian di tiga kelurahan tersebut.
Menurut Ruslan, 10 unit perahu ketinting itu bagian dari 50 unit yang memang disiapkan untuk dibagikan kepada kelompok usaha di Moti, Hiri, Batang Dua, dan Pulau Ternate.
Pengadaan perahu ketinting tersebut melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), sedangkan CCDP-IFAD itu merupakan bantuan dari luar negeri yang diprioritaskan untuk tiga kecamatan yakni Moti, Hiri dan Pulau Ternate.
"Perahu ketinting ini diperuntukkan bagi nelayan kecil. Sasaran utamanya meningkatkan pendapatan keluarga penerima bantuan," kata Ruslan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
Kepala DKP Kota Ternate Ruslan Bian di Ternate, Sabtu, mengatakan, saat ini pihaknya memberikan dukungan bagi pengembangan perikanan di daerah ini dengan mendatangkan sejumlah bantuan seperti program Coastal Community Development Project-International Fund For Agricultural Development (CCDP-IFAD).
"Bantuan tersebut diberikan kepada 20 kelompok usaha di tiga kelurahan, masing-masing Tafaga sebanyak delapan kelompok, Moti Kota dan Tadenas masing-masing enam kelompok," katanya.
Ia menyatakan kelompok-kelompok usaha perikanan itu mendapat kucuran anggaran melalui dana CCDP IFAD sebesar Rp800 juta, sehingga diharapkan bisa melahirkan pengusaha baru yang andal di bidang perikanan.
Selain itu, ada juga bantuan perahu ketinting sebanyak 10 unit yang diberikan kepada beberapa kelompok usaha pertanian di tiga kelurahan tersebut.
Menurut Ruslan, 10 unit perahu ketinting itu bagian dari 50 unit yang memang disiapkan untuk dibagikan kepada kelompok usaha di Moti, Hiri, Batang Dua, dan Pulau Ternate.
Pengadaan perahu ketinting tersebut melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), sedangkan CCDP-IFAD itu merupakan bantuan dari luar negeri yang diprioritaskan untuk tiga kecamatan yakni Moti, Hiri dan Pulau Ternate.
"Perahu ketinting ini diperuntukkan bagi nelayan kecil. Sasaran utamanya meningkatkan pendapatan keluarga penerima bantuan," kata Ruslan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015