Ambon (Antara Maluku)- Pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil kuartal (q-to-q) Provinsi Maluku triwulan II tahun 2015 meningkat 9,83 persen.

"Sedangkan pertumbuhan kumulatif (c-to-c) sebesar 18,38 persen, pertumbuhan tahunan (y-on-y) sebesar 28,22 persen," kata kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Diah Utami di Ambon, Rabu.

Ia menjelaskan, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil untuk tingkat nasional pada triwulan II tahun 2015 kuartal (q -to-q) mengalami peningkatan sebesar 5,09 persen pertumbuhan kumulatif (c-to-c) sebesar 5,09 persen dan pertumbuhan tahunan (y-on-y) sebesar 4,57 persen.

Menurutnya, jika dibandingkan pertumbuhan produksi yang dialami Provinsi Maluku dengan nasional maka pertumbuhan produksi Provinsi Maluku triwulan II tahun 2015 lebih tinggi dari pertumbuhan nasional.

Pertumbuhan produksi industri manufaktur selama triwulan II tahun 2015 di Maluku didominasi oleh industri makanan (KBLI 10) industri minuman (KBLI 11) industri tekstil (KBLI 13) industri kayu, barang dari kayu, barang dari kayu dan gabus (tidak termasuk furnitur) dan barang anyaman dari bambu.

Kemudian rotan dan sejenisnya (KBLI 16) industri barang galian bukan logam (KBLI 23) industri mesin dan perlengkapan YTDL (KBLI 28), industri furnitur (KBLI 31)dan industri pengolahan lainnya (KBLI 32).

"Secara rinci jenis - jenis industri yang mengalami pertumbuhan positif pada triwulan II tahun 2015 terhadap triwulan I adalah makanan sebesar 12,14, minuman 5,38, tekstil 0,84, kayu, barang dari kayu dan gabus (tidak termasuk furnitur) dan barang anyaman dari bambu, rotan, dan sejenisnya sebesar 4,18, barang galian bukan logam 17,60, mesin dan perlengkapan YTDL sebesar 20,57, furnitur 15,71b dan pengolahan lainnya 13,13," ujarnya.

Sedangkan industri pakian jadi (KBLI 14) bahan kimia dan barang dari bahan kimia (KBLI 20) karet barang dari karet dan plastik (KBLI 22) dan industri barang logam bukan mesin dan peralatannya (KBLI 25)B mengalami penurunan produksi bila dibandingkan triwulan I tahun 2015 masing-masing sebesar 3,39 persen, 0,66 persen, 2,17 persen dan 1,39 persen.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015