Ternate, 12/8 (Antara Maluku) - PT Pelni Cabang Ternate yang menjadi koordinator BUMN di Maluku Utara (Malut) dalam peringatan Hari Kemerdekaan RI tahun 2015 akan menggelar berbagai kegiatan, di antaranya bedah rumah 45 veteran.
"Seluruh rumah milik 45 veteran yang akan dibedah tersebut berada di Kota Ternate dan memang kondisinya cukup memprihatinkan," kata Kepala Cabang PT Pelni Ternate, Arief Saleh di Ternate, Rabu.
Dia mengatakan, upaya bedah rumah bagi 45 veteran ini sebagai bukti penghargaan terhadap jasa-jasa mereka dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, kata Arief, panitia juga akan memberikan fasilitas laboratorium alternatif berupa laptop bagi 17 siswa SMK yang berprestasi, sehingga bisa meningkatkan semangat mereka untuk terus berkarya.
Arief mengaku, pada momentum memeriahkan HUT Kemerdekaan RI tersebut, Pelni juga akan menggelar pasar murah yang akan dilaksanakan pada 16 Agustus di Ternate tersebut akan dijual sembako dengan harga Rp30 ribu per paket yang harga pasarannya di atas Rp150 ribu.
Menurut dia, momentum perayaan HUT Kemerdekaan ini akan dimanfaatkan, terutama bisa dirasakan masyarakat dengan menjual sembako murah.
Bahkan, pasar murah bagi masyarakat akan menjual harga yang sangat terjangkau tersebut akan diberikan kepada warga kurang mampu, sehingga dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bisa terpenuhi pada momentum hari Kemerdekaan tersebut.
Arief mengatakan, dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan juga akan dirangkaikan dengan jalan sehat sejauh 8 Km di sepanjang Kota Ternate ini akan diakhiri dengan menghadiri pesta kuliner kaki lima gratis yang diikuti keluarga besar BUMN di Ternate bersama masyarakat Ternate.
Selain itu, memeriahkan HUT Kemerdekaan, kata Arief, panitia juga akan menyiapkan layar tancap untuk memutar film mengenai kepahlawanan para pejuang dalam pertahankan kemerdekaan.
Dia menambahkan, pada perayaan Kemerdekaan itu, panitia juga akan mengikutsertakan seluruh masyarakat di Kota Ternate untuk mengikuti kegiatan tersebut seperti lomba poco-poco, lomba bakiak, pukul air plastik dan lomba balap karung dengan harus puluhan juta.
Sedangkan, dana yang disiapkan untuk membiayai seluruh kegiatan tersebut sebesar Rp2,4 miliar lebih yang bersumber dari seluruh BUMN yang ada di Malut.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Seluruh rumah milik 45 veteran yang akan dibedah tersebut berada di Kota Ternate dan memang kondisinya cukup memprihatinkan," kata Kepala Cabang PT Pelni Ternate, Arief Saleh di Ternate, Rabu.
Dia mengatakan, upaya bedah rumah bagi 45 veteran ini sebagai bukti penghargaan terhadap jasa-jasa mereka dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, kata Arief, panitia juga akan memberikan fasilitas laboratorium alternatif berupa laptop bagi 17 siswa SMK yang berprestasi, sehingga bisa meningkatkan semangat mereka untuk terus berkarya.
Arief mengaku, pada momentum memeriahkan HUT Kemerdekaan RI tersebut, Pelni juga akan menggelar pasar murah yang akan dilaksanakan pada 16 Agustus di Ternate tersebut akan dijual sembako dengan harga Rp30 ribu per paket yang harga pasarannya di atas Rp150 ribu.
Menurut dia, momentum perayaan HUT Kemerdekaan ini akan dimanfaatkan, terutama bisa dirasakan masyarakat dengan menjual sembako murah.
Bahkan, pasar murah bagi masyarakat akan menjual harga yang sangat terjangkau tersebut akan diberikan kepada warga kurang mampu, sehingga dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bisa terpenuhi pada momentum hari Kemerdekaan tersebut.
Arief mengatakan, dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan juga akan dirangkaikan dengan jalan sehat sejauh 8 Km di sepanjang Kota Ternate ini akan diakhiri dengan menghadiri pesta kuliner kaki lima gratis yang diikuti keluarga besar BUMN di Ternate bersama masyarakat Ternate.
Selain itu, memeriahkan HUT Kemerdekaan, kata Arief, panitia juga akan menyiapkan layar tancap untuk memutar film mengenai kepahlawanan para pejuang dalam pertahankan kemerdekaan.
Dia menambahkan, pada perayaan Kemerdekaan itu, panitia juga akan mengikutsertakan seluruh masyarakat di Kota Ternate untuk mengikuti kegiatan tersebut seperti lomba poco-poco, lomba bakiak, pukul air plastik dan lomba balap karung dengan harus puluhan juta.
Sedangkan, dana yang disiapkan untuk membiayai seluruh kegiatan tersebut sebesar Rp2,4 miliar lebih yang bersumber dari seluruh BUMN yang ada di Malut.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015