Ternate, 18/4 (Antara Maluku) - Wakil Bupati Weni Paraisu akan menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Morotai setelah SK pengaktifan sebagai Wakil Bupati diterbitkan Kemendagri, kata seorang pejabat.

"Memang SK dari Kemendagri telah diterima Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba dan telah diserahkan SK pengaktifan untuk jabatan Weni sebagai Wabup dengan Nomor SK 132.82/3537/2016 dan mengangkat Weni sebagai Plt Bupati Kabupaten Pulau Morotai," kata Kabag Humas dan Protokoler Pemda Kabupaten Pulau Morotai, Akri Y Wijaya di Ternate, Minggu.

Weni Paraisu sempat dinonaktifkan selama setahun sebagai wakil bupati karena menjalani proses hukum dalam kasus pengrusakan fasilitas salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perikanan PT MMC.

Oleh karena itu, dengan dilantiknya WRP sebagai Plt Bupati Morotai, sekaligus mengganti posisi Pj Bupati Morotai yang saat ini dijabat M. Syukur Lila, sesuai surat pemberhentian jabatan dari Gubernur Malut dengan Nomor SK 131.82/3536/2016.

"Dengan dilantiknya Weni Paraisu, maka secara otomatis Gubernur juga menerbitkan SK pemberhentian M. Syukur Lila sebagai Pj Bupati Morotai," kata Akri.

Weni yang saat ini sudah mengantongi SK jabatan sebagai Plt Bupati Morotai dipastikan akan tiba di Morotai pada Rabu (20/4), sekaligus untuk melaksanakan serah terima jabatan dengan Pj Bupati Morotai M. Sukur Lila,

"Sesuai jadwal, Rabu pekan depan sudah ada di Morotai, karena pada tanggal 18-19 April Weni masih akan mengikuti rapat bersama dengan para Bupati Se Provinsi Malut dan Menkopolhukum di Ternate," kata Akri.

Akri menyatakan, pemda sudah melakukan persiapan untuk penjemputan Plt Bupati Pulau Morotai WRP setelah tiba di Morotai nantinya.

Bahkan sesuai pernyataan yang disampaikan, WRP juga meminta kepada masyarakat untuk bersama-sama membangun Morotai ke arah yang lebih baik.

"Dalam penjemputan nanti, Weni Paraisu telah meminta ke pemda untuk mengajak seluruh masyarakat untuk bisa bersuka cita dengan tidak berlebihan," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016