Ternate, 17/5 (Antara Maluku) - Wakil Rektor (Warek) III Universitas Khairun (Ukhair) Ternate, Maluku Utara, DR. Ramli Rasyid menyatakan akan memecat mahasiswi perguruan tinggi tersebut jika terbukti menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dan terlibat dalam bisnis prostitusi online.

"Penegasan secara umum dan khususnya tertuju pada dua wanita yang tertangkap tangan sedang menunggu para pejabat di losmen Family kelurahan Tanah Tinggi, Ternate oleh jajaran petugas Satpol PP," katanya di Ternate, Selasa.

Dia mengatakan, setelah mendapatkan informasi ada mahasiswi yang mengaku kuliah di Unkhiar dengan inisial NH yang digrebek petugas Satpol PP karena sedang melakoni bisnis prostiitusi online, pihaknya langsung mengeceknya di fakultas tempat yang bersangkutan kuliah.

"Memang katanya yang bersangkutan itu mahasiswi Fakultas Ekonomi Unkhair. Kita sedang mengecek keaktifannya," ujar Ramli.

Dia menegaskan, saat ini tengah menunggu hasil pengecekan tersebut. Jika benar yang bersangkutan terdaftar sebagai mahasiswi Fakultas Ekonomi Unkhair, maka melalui komisi etik tidak segan-segan memberikan sanksi pemecatan karena perbuatan NH dinilai telah mencoreng nama baik almamater.

"Meskipun perbuatanya dilakukan secara personal, tapi tetap kita akan menggiring ke komisi etik, karena pada awalnya nama Unkhair sudah ditulis dalam banyak informasi, makanya perlu mengecek kebenarannya dulu," kata Ramli.

Menurutnya, sebelum memberikan sanksi, terlebih dahulu pihaknya melalui Senat Universitas akan meminta konfirmasi dengan senat Fakultas Ekonomi untuk mengecek bentuk kebenaran kasus ini serta sanksi-sanksi apa yang diinginkan.

"Saya telah mengecek kebenarannya. Cuma belum sampai di Dekan Fakultas yang harus mengambil langkah karena ini sudah terjadi, apakah sanksinya di skorsing atau diserahkan ke Komisi Etik untuk dipecat," ujar Ramli.

Sebelumnya, dua mahasiswi di Kota Ternate, berinisial YN (26) dan SL (26) berhasil ditangkap oleh tim Satpol PP, karena masuk dalam jaringan prostitusi dan menjadi PSK.

Prostitusi di kalangan mahasiswi di Ternate terbongkar, setelah Irwan Mahmud (25) alias Kaka seorang waria asal Morotai, yang berprofesi sebagai mucikari ditangkap.

Dia ditangkap bersama dua wanita cantik asal Ternate yang masih berstatus sebagai mahasiswi di kampus negeri tersebut.

Pewarta: M. Ponting

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016