Ternate, 20/5 (Antara Maluku) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Maluku Utara, menjamin stok pangan yang dibutuhkan masyarakat saat pelaksanaan Bulan Suci Ramadhan aman.
Kepala Disperindag kota Ternate, M. Arif Gani di Ternate, Kamis, mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan di sejumlah distributor besar seperti Semarak dan Firma Agung, ternyata stok pangan aman.
"Stok beras, gula, terigu, dan minyak goreng tidak ada masalah, bahkan distributor menjamin dua minggu setelah BUlan Suci Ramadan masih tersedia," ujarnya.
Dia bahkan menjamin kestabilan harga jelang Bulan Suci Ramadan seperti beras akan turun. Namun, harga gula pasir cenderung naik.
Menurutnya, untuk saat ini barang yang mengalami kenaikan hanya, gula karena harga di pabrik juga naik.
Apalagi, saat ini ada beberapa pabrik gula yang tidak berproduksi akibatnya harganya naik.
Oleh karena itu, Arif berjanji akan melakukan operasi pasar jika terjadi gejolak harga di pasar.
Disperindag juga akan mendorong distributor untuk memuat barang kebutuhan pokoknya dengan kapal tol laut, agar biaya transportasinya bisa lebih ditekan dan harga stabil.
Disperindag kota Ternate juga melakukan kunjungan di beberapa pemasok bahan pokok masyarakat untuk melihat dan memastikan kebutuhan stok menjelang Bulan Suci Ramadan terjamin.
Dia mengemukakan, distributor besar yang biasanya melayani antar pulau seperti Semarak, Firma Agung dan Bulog menyatakan stoknya untuk beberapa bulan kedepan setelah lebaran pun masih tersedia.
"Stoknya akan tersedia dari awal Bulan Suci Ramadhan hingga usai perayaan Idul Fitri. Bahkan, dua minggu setelah Idul Fitri pun stoknya masih tersedia. Sebab pengalaman mereka yang lalu, biasanya setelah Idul Fitri itu pabrik belum beroprasi sampai satu minggu karena karyawannya libur dan mudik, makannya mengantisipasi duluan dengan stoknya yang akan tersedia sampai dua minggu setelah perayaan Idul Fitri," kata M.Arif Gani.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
Kepala Disperindag kota Ternate, M. Arif Gani di Ternate, Kamis, mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan di sejumlah distributor besar seperti Semarak dan Firma Agung, ternyata stok pangan aman.
"Stok beras, gula, terigu, dan minyak goreng tidak ada masalah, bahkan distributor menjamin dua minggu setelah BUlan Suci Ramadan masih tersedia," ujarnya.
Dia bahkan menjamin kestabilan harga jelang Bulan Suci Ramadan seperti beras akan turun. Namun, harga gula pasir cenderung naik.
Menurutnya, untuk saat ini barang yang mengalami kenaikan hanya, gula karena harga di pabrik juga naik.
Apalagi, saat ini ada beberapa pabrik gula yang tidak berproduksi akibatnya harganya naik.
Oleh karena itu, Arif berjanji akan melakukan operasi pasar jika terjadi gejolak harga di pasar.
Disperindag juga akan mendorong distributor untuk memuat barang kebutuhan pokoknya dengan kapal tol laut, agar biaya transportasinya bisa lebih ditekan dan harga stabil.
Disperindag kota Ternate juga melakukan kunjungan di beberapa pemasok bahan pokok masyarakat untuk melihat dan memastikan kebutuhan stok menjelang Bulan Suci Ramadan terjamin.
Dia mengemukakan, distributor besar yang biasanya melayani antar pulau seperti Semarak, Firma Agung dan Bulog menyatakan stoknya untuk beberapa bulan kedepan setelah lebaran pun masih tersedia.
"Stoknya akan tersedia dari awal Bulan Suci Ramadhan hingga usai perayaan Idul Fitri. Bahkan, dua minggu setelah Idul Fitri pun stoknya masih tersedia. Sebab pengalaman mereka yang lalu, biasanya setelah Idul Fitri itu pabrik belum beroprasi sampai satu minggu karena karyawannya libur dan mudik, makannya mengantisipasi duluan dengan stoknya yang akan tersedia sampai dua minggu setelah perayaan Idul Fitri," kata M.Arif Gani.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016