Ternate, 15/7 (Antara) - Jumlah Jamaah Calon Haji (JCH) kabupaten/kota di Maluku Utara tahun 2016 yang akan ke tanah suci 843 orang, terbanyak di Kota Ternate sebanyak 211 orang.

Kasi Pendaftaran Haji Kemenag Provinsi Malut, Mustakim Soleman Pua di Ternate, Jumat mengatakan, seluruh JCH yang telah melunasi ongkos naik haji (ONH), terdapat sejumlah JCH meninggal dunia diantaranya Tidore satu orang, Halsel satu orang, Haltim hanya 48 orang dari total 50 orang, akan tetapi, berdasarkan kebijakan penitia provinsi dari daftar tunggu yang ada di kota Ternate.

"Mereka yang kurang itu sudah masuk kuota provinsi, seperti kuota yang kurang di Haltim dua orang, satu orang di Halut, Halsel satu orang, Ternate satu orang, Tidore satu orang. Jadi jumlah semua enam orang dan enam orang itu dari kota Ternate masuk daftar tunggu yang akan mengisi kekosongan itu dan untuk Pulau Taliabu masih gabung dengan Kepulauan Sula," katanya.

Menurutnya, daftar tunggu seluruh Kabupaten/Kota totalnya 5 persen dari jumlah kuota. Sehingga daftar tunggu kota Ternate berjumlah 10 orang sedangkan Kabupaten/Kota yang lain telah masuk tahapan ketiga tahun 2015 lalu, karena kuota yang masih tersisa dari kota Ternate.

Dia menjelaskan, kuota JCH tidak akan terjadi pengurangan meskipun ada beberapa kabupaten yang menglami kekosongan karena telah terisi JCH yang masuk dalam daftar tunggu dan untuk manasik haji akan dilaksanakan langsung di masing-masing kabupaten/kota.

"Sekarang Morotai sudah melakukan manasik, sedangkan kota Ternate rencananya tanggal 18 Juli, jadi manasik dilaksankan selama delapan hari, karena enam hari di tingkat kecamatan dan dua hari tingkat kabupaten/kota," ujarnya.

Selain itu, untuk petugas kesehatan masing-masing Kabupaten/Kota saat ini telah melakukan pemeriksaan kesehatan JCH dan telah diberikan obat suntikan guna mengantisipasi JCH terkena virus manitis.

Untuk itu, pihaknya akan membuat pusat komunikasi melalui humas Kemenag dengan petugas kloter agar komunikasi perkembangan JCH saat berada di tanah suci bisa diketahui baik perkembangan kesehatan maupun lainnya guna di sampaikan ke pihak keluarga JCH.

"Ini akan dilakukan agar semua informasi bisa keluar melalui satu pintu, sepperti perkembnagan kesehatan JCH saat tiba di tanah suci, sehingga tidak ada simpang siur informasi dan untuk obat suntikan untuk kekebalan tubuh agar mereka tidak terserang virus manitis.

Perlu diketahui sejumlah JCH yang akan ke tanah suci diantaraya dari Kabupaten Halmahera Selatan 160 orang, Halmahera Barat 60 orang, Halmahera Tengah 50 orang, Halmahera Timur 50 orang, Halmahera Utara 75 orang, kota Tidore 102 orang, Kepulauan Sula 100 orang dan Pulau Morotai 35 orang. 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016